Berita

Jelang Puncak Haji 2024, Begini Nasib Jamaah Sakit yang Dirawat di Madinah

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
puncak haji 2024
Jelang puncak haji 2024, 21 jamaah sakit masih ada yang di Madinah. (Kemenag)

HARIANE – Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi membuat skema untuk memberangkatkan jamaah sakit di Madinah sebelum puncak haji 2024 terjadi.

Seperti yang diketahui, Sabtu 1 Juni 2024 adalah hari terakhir jamaah gelombang 1 yang masih di Madinah berangkat ke Makkah.

Sebanyak 4.743 jamaah yang tergabung dalam 12 kelompok terbang (kloter) berhasil mengambil miqat di Bir Ali dan berangkat ke Makkah secara bertahap.

Meski demikian, rupanya masih ada dua puluh satu jamaah Indonesia yang masih berada di Madinah lantaran sakit dan masih harus menjalani perawatan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI).

“Nantinya, ada sejumlah skema yang disiapkan untuk mengantarkan mereka ke Makkah.” Ujar Kepada Daker Madinah, Ali Machzumi.

Skema Pemindahan Jamaah ke Makkah Sebelum Puncak Haji 2024

Dilansir dari Kementerian Agama, skema pemindahan jamaah sakit dari Madinah ke Makkah hingga saat puncak haji 2024 berlangsung telah disiapkan secara matang oleh PPIH.

Pertama-tama, jamaah yang kondisinya sudah membaik sebelum 7 Juni 2024 akan diantar petugas KKHI ke Makkah.

Sama seperti jamaah lain, mereka juga akan ke Bir Ali untuk mengambil miqat terlebih dahulu dan berihram dengan dibimbing dan didampingi PPIH.

Bagi jamaah yang kondisinya belum juga membaik, akan diberangkatkan menggunakan ambulans khusus menuju rumah sakit di Makkah.

“Prosedurnya, keluar dari Rumah Sakit Arab Saudi kita stabilisasi di KKHI. Setelah kondisinya dinyatakan layak melakukan perjalanan jauh, akan kita berangkatkan di trip berikutnya. Kemudian tiba di sana akan diterima medis KKHI Makkah lalu didampingi pembimbing ibadah dan dokter kloter,” ungkap Dokter Penanggung Jawab Evakuasi dan Tanazul KKHI.

Saat puncak haji berlangsung, jika keadaan jamaah membaik mereka akan bergabung kembali dengan rombongannya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Senin, 31 Maret 2025
Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Senin, 31 Maret 2025
Layanan Pengelolaan Sampah di Sleman Libur 2 Hari, Masyarakat Diimbau Kurangi Timbulan Sampah

Layanan Pengelolaan Sampah di Sleman Libur 2 Hari, Masyarakat Diimbau Kurangi Timbulan Sampah

Senin, 31 Maret 2025
Pemetaan Jalur Rawan, Pemudik dan Wisatawan Dilarang Melintas di Jalan Cinomati Bantul

Pemetaan Jalur Rawan, Pemudik dan Wisatawan Dilarang Melintas di Jalan Cinomati Bantul

Senin, 31 Maret 2025
Jelang Lebaran, Bupati Sleman Tinjau Pos Pengamanan dan Infrastruktur yang Rusak Akibat Longsor

Jelang Lebaran, Bupati Sleman Tinjau Pos Pengamanan dan Infrastruktur yang Rusak Akibat Longsor

Minggu, 30 Maret 2025
Libur Lebaran Tiba, Suraloka Interactive Zoo Hadirkan Zona Baru dengan Berbagai Spesies Hewan

Libur Lebaran Tiba, Suraloka Interactive Zoo Hadirkan Zona Baru dengan Berbagai Spesies Hewan

Minggu, 30 Maret 2025
Refleksi Idul Fitri 1446 H, Haedar Nashir Ingatkan Umat Muslim Tumbuhkan Jiwa Khalifatullah ...

Refleksi Idul Fitri 1446 H, Haedar Nashir Ingatkan Umat Muslim Tumbuhkan Jiwa Khalifatullah ...

Minggu, 30 Maret 2025
Seorang Warga Girimulyo Sempat Tertimbun Tanah Longsor Selama Satu Jam

Seorang Warga Girimulyo Sempat Tertimbun Tanah Longsor Selama Satu Jam

Minggu, 30 Maret 2025
Pemkab Kulon Progo Dorong Normalisasi Sungai Serang Segera Dilakukan

Pemkab Kulon Progo Dorong Normalisasi Sungai Serang Segera Dilakukan

Minggu, 30 Maret 2025
Antisipasi Gangguan Lalu Lintas Mudik, Personil Ganjal Ban Disiagakan di Tanjakan Slumprit Gunungkidul

Antisipasi Gangguan Lalu Lintas Mudik, Personil Ganjal Ban Disiagakan di Tanjakan Slumprit Gunungkidul

Minggu, 30 Maret 2025