Jumlah Kecelakaan Arus Mudik Lebaran 2024 Turun 15%, Adu Banteng Duduki Peringkat Pertama

HARIANE – Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan menyampaikan data kecelakaan arus mudik Lebaran 2024.

Dalam keterangannya, Irjen Aan menyebut kalau jumlah kecelakaan mudik 2024 alami penurunan sebesar 15% dibandingkan dengan momen mudik lebaran 2023 yang lalu.

“Secara nasional kecelakaan lalu lintas ini ada penurunan, dari 2.159 turun menjadi 1.835 atau turun 15 persen,” ujarnya.

Kecelakaan Arus Mudik Lebaran 2024 Didominasi Pemotor

Irjen Aan Suhanan menambahkan, jumlah kecelakaan arus mudik lebaran 2024 sebanding dengan korban yang ditimbulkan.

Dimana jumlah korban jiwa, korban luka ringan juga mengalami penurunan, sementara luka berat justru alami kenaikan.

“Yang meninggal juga ini turun ya 3% dari 291 menjadi 281. Untuk luka berat ini ada kenaikan 13% dari 281 menjadi 317. Untuk luka ringan turun 3.036 menjadi 2.424. Itu kita bandingkan masa arus mudik dan balik tahun lalu 2023,” jelasnya.

Dilansir dari data Polda Metro Jaya News,kecelakaan mudik 2024 didominasi oleh sepeda motor dengan persentase mencapai 73%.

“Disusul oleh kendaraan angkut orang atau bus 12%. Kemudian disusul oleh angkutan barang 10% dan mobil pribadi 2%. Yang lainnya 3%,” ungkap Irjen Aan.

Selain itu, berdasarkan catatan Korlantas Polri, ribuan kecelakaan terjadi di ruas jalan tol maupun arteri. Sementara berdasarkan jenis kecelakaan, tabrakan adu banteng menduduki peringkat pertama.

“Terbanyak jenis tabrakan masih depan – depan (adu banteng) turun 25% ada 433 kejadian. Kemudian depan belakang ya, ada 379 kasus. Laka tunggal cukup tinggi,” lanjutnya.

Ia melanjutkan bahwa penyebab laka tunggal diduga karena pengendara mengalami microsleep akibat kelelahan.