D.I Yogyakarta , Headline

Kabupaten Kapuas Jadi Tujuan Transmigran yang Diberangkatkan Pemkot Jogja, Begini Alasannya

profile picture Riza Marzuki
Riza Marzuki
Kabupaten Kapuas Jadi Tujuan Transmigran yang Diberangkatkan Pemkot Jogja, Begini Alasannya
Para calon transmigran asal Kota Jogja diberangkatkan ke Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah. (Foto: dok. Pemkot Jogja)
HARIANE.JOGJA - Sebanyak lima kepala keluarga diberangkatkan transmigrasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta ke Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah.
Pemberangkatan yang dilakukan pada pertengahan Desember 2021 ini sempat tertunda karena kebijakan pandemi.
Semua peserta itu adalah calon transmigran yang seharunya diberangkatkan pada tahun 2020 yang lalu namun tertunjad karena kebijakan Pemerintah Pusat tidak memberangkatkan transmigran selama pandemi.
BACA JUGA : Wisatawan Tenggelam di Pantai Parangtritis Kabupaten Bantul, 1 Orang Masih dalam Pencarian
Dijelaskan bahwa lima KK tersebut membawa seluruh keluarga inti, sehingga secara keseluruhan terdapat 16 jiwa yang diberangkatkan.
Kepala Seksi Penempatan Perluasan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta, Sunarto menjelaskan bahwa seluruh transmigran sudah berada di lokasi tujuan.
“Lokasinya di kawasan transmigrasi di Desa Dadahup Kecamatan Dadahup Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah,” sebutnya dikutip dari laman Pemkot Jogja.
Lebih lanjut, Sunarto menjelaskan peserta transmigrasi mendapatkan 1 unit rumah, lahan seluas 2 hektare untuk diolah, alat- alat pertanian dan jaminan hidup berupa bahan pokok selama 1,5 tahun dari Pemerintah Kabupaten Kapuas.
BACA JUGA : Hore! Pemkot Jogja Gelontorkan Bansos Rp 177 Juta, Ini Penerimanya
Termasuk pelatihan- pelatihan pertanian yang disesuaikan dengan kondisi tanah di sana. Sebelum diberangkatkan Pemkot Yogyakarta juga memberikan pelatihan pertanian, perkebunan, dan perikana.
“Kami sudah berikan pembekalan pelatihan- pelatihan. Pemkot Yogyakarta juga memfasilitasi uang saku bagi peserta transmigrasi masing- masing Rp 10 juta per KK," imbuhnya.
Dia menyatakan Kabupaten Kapuas menjadi salah satu lokasi pemulihan ekonomi nasional, sehingga ada perlakuan berbeda terhadap peserta transmigrasi di sana.
BACA JUGA : Vaksinasi Capai 100 Persen, Pemkot Bandung Terapkan Skema Pengetatan Saat Nataru
Dicontohkan pemerintah pusat memberikan bantuan traktor untuk tiap 5 KK peserta transmigrasi dan bantuan kompor gas bagi setiap KK.
“Harapan kami mereka bisa bertahan dan betah di lokasi transmigrasi. Saat pemberangkatan kami antarkan sampai lokasi transmigrasi ke rumah masing- masing,” paparnya.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Mbah Tupon Digugat Perdata, Terungkap Modus Penipuan Pinjaman Tanah Libatkan Triono

Mbah Tupon Digugat Perdata, Terungkap Modus Penipuan Pinjaman Tanah Libatkan Triono

Kamis, 19 Juni 2025
Satu Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Belum Ditahan, Alasan Sakit

Satu Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Belum Ditahan, Alasan Sakit

Kamis, 19 Juni 2025
2 SD di Gunungkidul Bakal Diregrouping

2 SD di Gunungkidul Bakal Diregrouping

Kamis, 19 Juni 2025
Dua Rumah di Sedayu Bantul Dibobol Maling, Kerugian Capai Puluhan Juta

Dua Rumah di Sedayu Bantul Dibobol Maling, Kerugian Capai Puluhan Juta

Kamis, 19 Juni 2025
Pemkab Bantul Mulai Siapkan Rekayasa Lalin Proyek Pelebaran Jalan Batas Kota, Pengerjaan Diproyeksikan ...

Pemkab Bantul Mulai Siapkan Rekayasa Lalin Proyek Pelebaran Jalan Batas Kota, Pengerjaan Diproyeksikan ...

Kamis, 19 Juni 2025
Puluhan Truk Geruduk Dishub Gunungkidul Untuk Protes Kebijakan ODOL dan Sulitnya Uji KIR

Puluhan Truk Geruduk Dishub Gunungkidul Untuk Protes Kebijakan ODOL dan Sulitnya Uji KIR

Kamis, 19 Juni 2025
Ibu-ibu di Piyungan Bantul Alami Luka Bakar Serius Gegara Gas Melon Bocor

Ibu-ibu di Piyungan Bantul Alami Luka Bakar Serius Gegara Gas Melon Bocor

Kamis, 19 Juni 2025
Soal Gugatan Tersangka Mafia Tanah ke Mbah Tupon, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih ...

Soal Gugatan Tersangka Mafia Tanah ke Mbah Tupon, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih ...

Kamis, 19 Juni 2025
Geger Penemuan Mayat di Tepi Tol Jatingaleh Semarang, Penyebabnya Simpang Siur

Geger Penemuan Mayat di Tepi Tol Jatingaleh Semarang, Penyebabnya Simpang Siur

Kamis, 19 Juni 2025
Geger Pria Gantung Diri di Minggir Sleman, Begini Kronologi Penemuannya

Geger Pria Gantung Diri di Minggir Sleman, Begini Kronologi Penemuannya

Kamis, 19 Juni 2025