Berita

Kapal Rusak Hingga Hanyut, 2 Nelayan Aceh yang Ditahan di Malaysia Berhasil Dipulangkan

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Kapal Rusak Hingga Hanyut, 2 Nelayan Aceh yang Ditahan di Malaysia Berhasil Dipulangkan
KJRI Penang pulangkan dua nelayan Aceh yang ditahan di Malaysia akibat masuk wilayah tanpa izin. (Foto: Kemlu RI)

HARIANE - Dua orang nelayan Aceh yang ditahan di Malaysia akhirnya bisa dipulangkan ke Indonesia oleh pemerintah.

Nelayan tersebut sebelumnya mengaku tidak sengaja masuk ke wilayah perairan Malaysia ketika sedang beraktivitas menangkap ikan. 

Penahanan dilakukan selama kurang lebih 20 hari sebelum akhirnya dua nelayan tersebut bisa dipulangkan oleh pihak otoritas Indonesia. 

Nelayan yang tak disebutkan identitasnya itu dibebaskan oleh pihak otoritas Malaysia yaitu Depot Imigresen Belantik, Jabatan Imigresen Malaysa Negeri Kedah pada Minggu, 25 Februari 2024. 

Pemulangan kedua nelayan dilakukan melalui langkah-langkah seperti pendekatan dan komunikasi kepada pihak berwenang termasuk kepada Ibu Pejabat Daerah atau Polres Kuala Muda dan Depot Imigresen Belantik, menurut keterangan tertulis yang dirilis Kementerian Luar Negeri RI. 

Kemenlu mengungkapkan informasi soal adanya dua nelayan Aceh yang ditahan di Malaysia pertama kali diterima oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan pada 5 Februari 2024 lalu. 

Penahanan dilakukan karena dua nelayan tersebut dianggap memasuki wilayah perairan Malaysia tanpa memiliki dokumen yang sah. 

“Pemulangan dua nelayan dilakukan pada tanggal 25 Februari 2024, pukul 16.40 waktu Penang dengan menggunakan pesawat rute Penang – Medan. Perkembangan terakhir yang kami terima, kedua nelayan sudah tiba di Bandara Kuala Namu, Sumut dan diterima oleh PSDKP Belawan untuk melanjutkan perjalanan ke Aceh," ujar Konjen RI Penang, Wanton Saragih.

Komunikasi dilakukan mulai dari Satgas Perlindungan WNI KJRI Penang dengan PD (Polres) Kuala Muda Kedah, diikuti dengan kunjungan Konsul Jenderal RI Penang, Wanton Saragih bersama pejabat di lingkungan KJRI Penang ke IPD Kuala Muda Kedah, tempat kedua nelayan tersebut ditahan. 

KJRI Penang pun melakukan negosiasi untuk membebaskan nelayan Aceh yang ditahan di Malaysia dengan argumen bahwa peristiwa tersebut terjadi secara tidak sengaja. 

Kedua nelayan pada awalnya berlayar dari Aceh Utara pada 31 Januari 2024 untuk mencari ikan, kemudian keesokan harinya yaitu pada 1 Februari 2024 kapal yang ditumpangi mengalami kerusakan mesin. 

Kapal pun akhirnya hanyut terbawa arus hingga masuk ke wilayah perairan Malaysia. Kapal nelayan tersebut ditemukan Polisi Maritim Kedah pada 3 Februari 2024. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Prakiraan Cuaca Minggu 23 Februari 2025, Masih Banyak Wilayah yang Diguyur Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Minggu 23 Februari 2025, Masih Banyak Wilayah yang Diguyur Hujan Lebat

Sabtu, 22 Februari 2025 15:14 WIB
Miris Banget! Warga Jarah Kasur Tercecer Akibat Kecelakaan di Tol Cipularang KM 91

Miris Banget! Warga Jarah Kasur Tercecer Akibat Kecelakaan di Tol Cipularang KM 91

Sabtu, 22 Februari 2025 14:47 WIB
Kecelakaan di Lenteng Agung Jaksel Hari ini, 2 Motor Remuk Parah

Kecelakaan di Lenteng Agung Jaksel Hari ini, 2 Motor Remuk Parah

Sabtu, 22 Februari 2025 12:31 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Turun Lagi, cek Sebelum ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Turun Lagi, cek Sebelum ...

Sabtu, 22 Februari 2025 11:21 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Naik, Cek Harga Emas ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Naik, Cek Harga Emas ...

Sabtu, 22 Februari 2025 10:20 WIB
Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Jumat, 21 Februari 2025 23:10 WIB
Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Jumat, 21 Februari 2025 22:23 WIB
Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Jumat, 21 Februari 2025 19:10 WIB
Jadi Bupati Sleman Didukung PDIP, Harda Kiswaya Tetap Berangkat Retret di Akmil Magelang

Jadi Bupati Sleman Didukung PDIP, Harda Kiswaya Tetap Berangkat Retret di Akmil Magelang

Jumat, 21 Februari 2025 18:36 WIB
Suasana di Akmil Magelang Jawa Tengah Jelang Retreat Kepala Daerah

Suasana di Akmil Magelang Jawa Tengah Jelang Retreat Kepala Daerah

Jumat, 21 Februari 2025 15:18 WIB