Berita

Dalami Kasus Gagal Ginjal Akut, Begini Modus Perusahaan Pemasok Bahan Baku

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
Dalami Kasus Gagal Ginjal Akut, Begini Modus Perusahaan Pemasok Bahan Baku
Dalami Kasus Gagal Ginjal Akut, Begini Modus Perusahaan Pemasok Bahan Baku
HARIANE – Kasus gagal ginjal akut yang menyerang anak Indonesia masih terus diselidiki oleh aparat kepolisian.
Sebelumnya, aparat kepolisian telah mengumumkan tiga nama perusahaan farmasi yang diduga berkaitan dengan kasus gagal ginjal akut, yaitu PT Afi Pharma, PT Yarindo Farmatama dan PT Universal Pharmaceutical Industries.
Kini, aparat kepolisian ganti menyasar perusahaan pemasok bahan baku obat sirup yang memiliki hubungan dengan PT Afi Pharma karena diduga terkait dengan kasus gagal ginjal akut.

Update Kasus Gagal Ginjal Akut : Polisi Ungkap Modus Oplosan Perusahaan Pemasok Bahan Baku

Upaya pengungkapan kasus gagal ginjal akut di Indonesia masih terus dilakukan oleh pihak BPOM, Kementerian Kesehatan hingga Polri.
Yang terbaru, Bareskrim Polri berhasil mengungkap modus yang dilakukan oleh perusahaan pemasok bahan baku obat sirup dalam kasus tersebut.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menyatakan bahwa CV Chemical Samudera selaku perusahaan pemasok bahan baku obat sirup diduga mengoplos bahan baku sirup dengan Etilen Glikol (EG).
BACA JUGA :
Kasus Gagal Ginjal Akut Naik ke Tahap Penyidikan, Bareskrim: 3 Perusahaan Akan Diperiksa
Dugaan tersebut didukung dengan adanya barang bukti berupa senyawa Propilen Glikol (PG) dan EG yang disimpan dalam drum.
Puluhan grum yang berisi dua senyawa itu ditemukan saat dilakukan penggeledahan oleh pihak aparat pada Rabu, 9 November 2022 yang lalu.
Didapatkan fakta bahwa satu barang bukti yang ada di TKP, yaitu PG dan EG yang berada di dalam drum atau tong putih bertuliskan label The Dow Chemical Company (DOW) diduga merupakan barang baku tambahan yang diorder PT AF melalui PT TBK dan PT APG,” ujar Brigjen Pol Ahmad Ramadhan.
Yang lebih mengejutkan lagi, ternyata drum berlabel PT Dow Chemical Company yang ditemukan di CV Chemical Samudra tersebut diduga palsu.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Jumat, 22 November 2024 12:54 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Jumat, 22 November 2024 10:04 WIB
WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

Jumat, 22 November 2024 09:33 WIB
Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jumat, 22 November 2024 09:05 WIB
Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Jumat, 22 November 2024 07:37 WIB
Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Jumat, 22 November 2024 06:45 WIB
Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Kamis, 21 November 2024 23:06 WIB
Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Kamis, 21 November 2024 22:38 WIB
Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Kamis, 21 November 2024 21:44 WIB
Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Kamis, 21 November 2024 21:34 WIB