Berita , Nasional , D.I Yogyakarta
Kasus Mutilasi di Sleman, Keluarga Berencana Pulangkan Jasad Korban ke Pangkalpinang
HARIANE - Jasad korban mutilasi di Sleman rencananya akan dipulangkan ke Pangkalpinang, Bangka Belitung.
Rencana tersebut datang dari keluarga korban inisial R, meski demikian keluarga korban masih menunggu ijin dari kepolisian.
Sebab, saat ini urusan dengan kepolisian berkaitan kasus tersebut belum selesai dilakukan.
Tante korban, inisial A yang tinggal di Berbah Sleman mengatakan bahwa keluarga R memang berencana memulangkan jasad korban mutilasi di Sleman ke tanah kelahirannya untuk kemudian dimakamkan di sana.
Bagaimana pun bentuk korban usai dimutilasi secara sadis, keluarga sudah bertekad untuk membawa kembali jasad R.
"Kami akan memulangkan jenazah keponakan kami," kata dia, Jumat, 21 Juli 2023.
Namun, pihak keluarga belum mengetahui secara pasti kapan dapat membawa pulang jasad R.
Kemungkinan besar harus menunggu urusan dengan pihak kepolisian selesai baru dapat memulangkan jasad korban.
Ia mengungkapkan, pada Kamis 13 Juli 2023 lalu sekitar pukul 12.30 WIB melapor ke Polsek Kasihan bermaksud membuat laporan terkit hilangnya R sejak Selasa, 11 Juli 2023.
Sejak disadari hilang, nomor handphone korban tidak aktif dan tidak bisa di hubungi oleh orang tuanya.
Dan menurut keterangan teman kos korban, terakhir kali R dijumpai pada Selasa, 11 Juli 2023 dini hari sekitar pukul 00.20 WIB.
Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FZ Endriadi mengungkapkan bahwa saat ini polisi masih berusaha mengumpulkan potongan tubuh korban mutilasi.