Berita , Nasional
Kemenag Luncurkan Kanal Pengaduan Jamaah Haji 2023, Begini Cara Pakai Kanal Jemaah Lapor GusMen
2. Isi formulir pengaduan, mulai dari nama, nomor Whatsapp, jenis kelamin, tanggal lahir, embarkasi dan juga kloter.
3. Pilih lokasi permasalahan yang dialami, apakah itu di asrama haji, bandara, Madinah, Makkah atau Armuzna (Arafah, Muzdalifah dan Mina)
4. Isi waktu permasalahan terjadi, mulai dari tanggal hingga pukul berapa kejadian tersebut dialami.
5. Pilih permasalahan dari layanan apa yang ingin dilaporkan. Ada layanan akomodasi, transportasi, konsumsi, kesehatan, petugas, ibadah, lansia dan lainnya.
6. Terakhir, tuliskan detail permasalahan yang terjadi. Tulis kronologi dan keteranganya secara lengkap.
7. Pilih menu Submit untuk mengirim laporan pengaduan. Atau pilih Save Draft untuk menyimpannya lebih dulu.
Usai melakukan ketujuh langkah cara pakai kanal Jemaah Lapor GusMen di atas, Jamaah haji hanya perlu menunggu laporannya direspon dan ditangani.
"Nanti kalau sudah tertangani, kita WhatsApp karena di kanal pengaduan itu tercantum nomor telepon pelapor," ungkap Syaltout.
Menariknya, jamaah haji 2023 akan mendapat hadiah 100 riyal atau sekitar Rp 396,6 ribu jika melaporkan masalah yang tidak ada dalam laporan sektor.
"Kalau jemaah yang melaporkan masalah ternyata tidak ada dalam laporan sektor, berarti kan genuine. Kita berikan penghargaan," ujar Tenaga Ahli Menag.
Kendati demikian, tidak semua laporan akan segera direspon dan dicarikan solusinya. Dimana tetap ada skala prioritas untuk yang ditangani lebih dulu.
"Kita lihat mana yang menjadi prioritas untuk segera ditangani," pungkas Syaltout.