Berita , D.I Yogyakarta

Keteladanan Gatotkaca Menjadi Tema WJNC 2024

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Wjnc 2024
Gelaran Wayang Jogja Night Carnival (WJNC) di Tugu Pal Putih tahun 2023 lalu. (Foto: Wahyu Turi K)

HARIANE - Agenda tahunan Wayang Jogja Night Carnival (WJNC) siap digelar sore hingga malam ini, pada Senin, 7 Oktober 2024, di kawasan Tugu Pal Putih Yogyakarta.

Puncak acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-268 Kota Yogyakarta ini akan menampilkan tokoh pewayangan bertema Gatotkaca Wirajaya dari 14 kemantren.

Tim Kreatif WJNC #9, RM Kristiadi, mengatakan bahwa WJNC tahun ini akan mengangkat kisah tokoh Gatotkaca yang penuh keteladanan dengan nilai-nilai kesetiaan, keberanian, dan semangat kesatria mengabdi untuk negaranya. Bahkan sosok Gatotkaca juga diteladani oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX.

Dalam WJNC akan ditampilkan perjalanan Gatotkaca mulai dari lahir hingga kematiannya di Kurusetra saat perang Baratayudha.

WJNC akan menampilkan awal dan akhir dari tokoh Gatotkaca. Vehicle utama WJNC berupa gunung sebagai tempat lahir Gatotkaca, dan vehicle kedua berupa tempat pertempuran Kurusetra yang merupakan tempat berakhirnya Gatotkaca.

“Gatotkaca itu memiliki keteladanan sebagai satria yang setia terhadap dharma atau kewajibannya. Keteladanan itu perlu ditiru oleh masyarakat, dan Sri Sultan HB IX pun memiliki kesetiaan terhadap dharmanya,” kata Kristiadi.

Ia menambahkan bahwa sejak awal WJNC memiliki keinginan untuk membuat wayang menjadi street art atau seni yang didesain khusus untuk jalanan.

Konsep tersebut dijalankan WJNC dengan menampilkan tokoh pewayangan tidak hanya di panggung, tetapi juga di jalanan.

Menurutnya, setiap kemantren di Kota Yogyakarta bisa menyesuaikan konsep ini dan dengan cerdas mengadopsi konsep street art serta menjadi kreator-kreator ulung.

“Kemantren sangat luar biasa. Selama sembilan tahun ini, kemantren telah mencoba untuk beradaptasi terhadap konsep street art kami. Teman-teman dari kemantren sangat cerdas dalam mengadopsi konsep street art itu dan menjadi kreator-kreator yang hebat,” terangnya.

Ia mengaku, warga dari kemantren di Yogyakarta ingin perhelatan ini terus diselenggarakan ke depannya. Menurutnya, hal ini menandakan bahwa WJNC mampu menjadi milik warga.

“WJNC juga memberikan konsep bahwa wayang yang tadinya merupakan domain orang dewasa, kini menjadi domain anak-anak. Wayang yang dulunya jadi domain laki-laki, kini WJNC bisa menjadi domain perempuan. Perempuan memiliki andil besar dalam eksistensi WJNC,” imbuhnya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Awas! Pemkab Gunungkidul Akan Rutin Lakukan Sidak ASN yang Keluyuran saat Jam Kerja

Awas! Pemkab Gunungkidul Akan Rutin Lakukan Sidak ASN yang Keluyuran saat Jam Kerja

Sabtu, 02 Agustus 2025
Vakum Belasan Tahun, Pisangseger Reuni Lewat Pameran Wet Ground 2025

Vakum Belasan Tahun, Pisangseger Reuni Lewat Pameran Wet Ground 2025

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kota Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Jaringan Kota Pusaka Indonesia 2025, 58 Kota akan ...

Kota Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Jaringan Kota Pusaka Indonesia 2025, 58 Kota akan ...

Jumat, 01 Agustus 2025
Puluhan List Lomba Beregu 17 Agustus yang Cocok untuk Anak hingga Dewasa

Puluhan List Lomba Beregu 17 Agustus yang Cocok untuk Anak hingga Dewasa

Jumat, 01 Agustus 2025
Innalillahi! Seorang Remaja di Gunungkidul Tercebur Sumur

Innalillahi! Seorang Remaja di Gunungkidul Tercebur Sumur

Jumat, 01 Agustus 2025
Wali Kota Yogyakarta: Jika Dominasi Kekuasaan Terlalu Tinggi, Fungsi Pengawasan Tidak Bisa Optimal

Wali Kota Yogyakarta: Jika Dominasi Kekuasaan Terlalu Tinggi, Fungsi Pengawasan Tidak Bisa Optimal

Jumat, 01 Agustus 2025
Hari Keenam, Tim SAR Gabungan Gunakan Perahu dan Jet Ski untuk Operasi Pencarian ...

Hari Keenam, Tim SAR Gabungan Gunakan Perahu dan Jet Ski untuk Operasi Pencarian ...

Jumat, 01 Agustus 2025
Jelang Pelaksanaan PORDA dan Peparda DIY, Pemkab Gunungkidul Kebut Kesiapan Venue

Jelang Pelaksanaan PORDA dan Peparda DIY, Pemkab Gunungkidul Kebut Kesiapan Venue

Jumat, 01 Agustus 2025
Sastra Pesantren FSY 2025 Jadi Ruang Telaah Spiritual Islam Nusantara

Sastra Pesantren FSY 2025 Jadi Ruang Telaah Spiritual Islam Nusantara

Jumat, 01 Agustus 2025
Asa Warga Pinggiran Gunungkidul Terima Bantuan Spamdes dari Pemerintah

Asa Warga Pinggiran Gunungkidul Terima Bantuan Spamdes dari Pemerintah

Jumat, 01 Agustus 2025