Berita , D.I Yogyakarta

Koalisi Pegiat HAM Yogyakarta Deklarasikan Jokowi Presiden Pelindung Mendag Busuk

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
Koalisi Pegiat HAM Yogyakarta
Koalisi Pegiat HAM Yogyakarta melayangkan protes atas diamnya Jokowi terhadap aksi Mendag Zulhas. (Foto: Istimewa)

HARIANE – Senin, 8 Januari 2024 koalisi Pegiat HAM Yogyakarta menyerukan protesnya terkait sikap diamnya Jokowi atas ‘praktik busuk’ yang diduga dilakukan oleh Mendag Zulkifli Hasan.

Acara yang mengundang sejumlah media di Jogja tersebut dilakukan di Jalan Mozes Gatotkaca, Gejayan Yogyakarta mulai pukul 10.00 – 10.25 WIB.

Sebelum turun ke jalan, anggota koalisi rupanya telah melayangkan surat kepada Presiden Joko Widodo pada 22 Desember 2023.

Dalam surat tersebut, mereka secara resmi melaporkan Mendag Zulhas atas dugaan pelanggaran berat asas umum penyelenggara negara dan pelanggaran etika jabatan.

Atas dugaan tersebut, mereka pun mendesak Presiden Jokowi agar memecat Zulkifli Hasan dari jabatannya yaitu sebagai Menteri Perdagangan RI.

Namun sayang, hingga batas waktu yang diminta yaitu 5 Januari 2024, tidak ada respon dari Presiden Jokowi atas surat yang mereka layangkan.

Jokowi Disebut Keblinger oleh Koalisi Pegiat HAM Yogyakarta

Koalisi Pegiat HAM Yogyakarta
Pegiat HAM Yogyakarta deklarasikan Jokowi sebagai presiden yang melindungi Mendag bermasalah.

Menurut Ketua Pegiat HAM Yogyakarta, ada berbagai pelanggaran berat yang dilakukan oleh Zulhas yang membuat dirinya pantas dicopot dari jabatannya.

Pada 9 Juli 2022 di Bandar Lampung, Zulhas sempat menodai program bagi-bagi minyak goreng yang merupakan program Kemendag, dengan kepentingan pribadinya.

Mengetahui hal tersebut, Jokowi pun menegur Zulkifli Hasan dan memintanya agar fokus pada pekerjaannya sebagai Menteri Perdagangan.

Seakan tak kapok, Zulhas kembali menuai kontroversi dengan ujarannya saat di Semarang yang menyeret nama capres nomor urut 02, Prabowo Subianto.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Puluhan Wisatawan Pantai Gunungkidul Jadi Korban Sengatan Ubur-Ubur

Puluhan Wisatawan Pantai Gunungkidul Jadi Korban Sengatan Ubur-Ubur

Minggu, 29 Juni 2025
Peringatan Hari Bhayangkara ke 79 : Rekayasa Lalin dan Kantong Parkir

Peringatan Hari Bhayangkara ke 79 : Rekayasa Lalin dan Kantong Parkir

Minggu, 29 Juni 2025
Dugaan Korupsi TIK: Polda DIY Periksa 8 Saksi, JCW Soroti Eks Kadis

Dugaan Korupsi TIK: Polda DIY Periksa 8 Saksi, JCW Soroti Eks Kadis

Minggu, 29 Juni 2025
Libur Panjang, Jalur Pantai Gunungkidul Macet Panjang

Libur Panjang, Jalur Pantai Gunungkidul Macet Panjang

Minggu, 29 Juni 2025
‎Akulaku Finance Dukung UMKM Yogyakarta Lewat Edukasi Keuangan

‎Akulaku Finance Dukung UMKM Yogyakarta Lewat Edukasi Keuangan

Minggu, 29 Juni 2025
Jadwal Pemulangan Jemaah Haji 30 Juni 2025, Total 20 Kloter

Jadwal Pemulangan Jemaah Haji 30 Juni 2025, Total 20 Kloter

Minggu, 29 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 29 Juni 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 29 Juni 2025, Naik atau Turun?

Minggu, 29 Juni 2025
Sejumlah Perangkat Gamelan di Balai Padukuhan Dadapan Gunungkidul Raib Dicuri

Sejumlah Perangkat Gamelan di Balai Padukuhan Dadapan Gunungkidul Raib Dicuri

Minggu, 29 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 29 Juni 2025 Stabil, Berikut Informasinya

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 29 Juni 2025 Stabil, Berikut Informasinya

Minggu, 29 Juni 2025
Hendak Memangsa Ayam, Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Berhasil Diamankan Petugas Damkar

Hendak Memangsa Ayam, Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Berhasil Diamankan Petugas Damkar

Minggu, 29 Juni 2025