Berita , Jateng

Kondisi Banjir di Kudus Terkini, Sebagian Pengungsi Mulai Kembali ke Rumah

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Kondisi Banjir di Kudus Terkini, Sebagian Pengungsi Mulai Kembali ke Rumah
Banjir di Kudus sudah mulai surut, warga yang mengungsi sudah mulai kembali ke rumah. (Foto: Instagram/frpbkudus)

HARIANE - Kondisi terkini banjir di Kudus yang melanda sejak seminggu lalu sudah mulai mengalami penurunan ketinggian air. 

BPBD Kabupaten Kudus melaporkan bahwa pada Rabu, 20 Maret 2024 pada pukul 08.00 WIB intensitas hujan sudah mulai berkurang. 

Hal tersebut menyebabkan Tinggi Muka Air (TMA) Sungai Wulan, Gelis, Piji, dan Dawe mulai turun hingga 100-150 cm, sementara di wilayah Jekulo air naik antara 10-20 cm, dan wilayah Mejobo surut kurang lebih 5 cm. 

Genangan air juga dilaporkan masih terjadi di wilayah Kaliwungi dengan ketinggian 20-50 cm. 

Akibat banjir yang terjadi karena hujan deras sejak Sabtu, 10 Maret 2024, akses Jalan Tanjungkarang hingga Jetis mengalami kerusakan parah di titik-titik tertentu. Kerusakan terjadi akibat banjir yang menggenangi jalan hingga sepanjang 2-3 km. 

Kerusakan jalan juga terjadi di jalan protokol Jati Wetan sampai ke Gedung JHK Kudus yang mengalami lubang-lubang. 

BPBD Kabupaten Kudus menyampaikan bahwa saat ini tim sudah tidak ada yang melakukan evakuasi darurat dan kini fokus dengan kegiatan pelayanan. 

Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Jawa Tengah termasuk Kabupaten Kudus itu menyebabkan 31 desa di 5 kecamatan terdampak. 

Sebanyak 39.272 warga dari 13.586 KK terganggu aktivitas sehari-harinya akibat banjir. 

Karena genangan air yang tinggi hingga melumpuhkan infrastruktur dan fasilitas umum, sebanyak 3.341 warga Kudus dan 2.000 warga Demak harus mengungsi yang tersebar di 35 titik pengungsian. 

Dari jumlah pengungsi tersebut, sebanyak hampir dari 85% pengungsi kini sudah kembali ke rumah masing-masing. 

Banjir di Kudus Sebabkan Korban Jiwa

Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB