Berita , Pilihan Editor
Kondisi Ekonomi Rusia dan Ukraina: Timbul Ketakutan Krisis Pangan Global dan Isu Kenaikan Biaya Pangan
Ichsan Muttaqin
Kondisi Ekonomi Rusia dan Ukraina: Timbul Ketakutan Krisis Pangan Global dan Isu Kenaikan Biaya Pangan
Laut Hitam adalah wilayah kunci bagi Moskow. Menurut Carnegie Endowment for International Peace, sebuah think-tank yang berbasis di Washington yang berfokus pada geopolitik, itu akan memungkinkan Rusia untuk melindungi hubungan perdagangan dengan pasar Eropa serta meningkatkan ketergantungan Eropa selatan pada minyak dan gas Rusia dan bertindak sebagai penyangga keamanan daerah.
Dikabarkan bahwa kedua negara tersebut biasanya memasok lebih dari seperempat (25,4 persen) gandum dunia, menurut Observatory of Economic Complexity (OEC).
Jika terjadi perang, gandum dan aliran biji-bijian dapat terpengaruh, karena 95 persen ekspor gandum Ukraina diangkut melalui Laut Hitam pada tahun 2020.
Gandum dari Rusia dan Ukraina biasanya di ekspor ke negara Timur Tengah dan Afrika seperti Mesir dan Yaman.
Seperti halnya yang telah dialami saat ini, terjadi perang antara Rusia dan Ukraina yang menyebabkan proses ekspor impor khususnya gandum, jagung dan makanan pokok lainnya menjadi kurang lancar.
Kondisi ekonomi Rusia dan Ukraina yang saat ini sedang terjadi, karena dipicu adanya perang Rusia ke Ukraina yang menjadikan kedua negara tersebut lebih fokus dengan adanya perang tersebut sehingga kurang memperhatikan masalah kebutuhan bahan pangan untuk negara mereka sendiri maupun ekspor impor bahan pangan seperti biasanya. Hal ini bahkan juga berdampak pada ancaman krisis pangan global****(Kontributor:Sulfana 'Ainindia Putri)