Berita , Jatim

Kondisi Terkini Bangunan RS UNAIR yang Runtuh, BPBD Siapkan Tenda Darurat

profile picture Rizky Riawan Nursatria
Rizky Riawan Nursatria
Kondisi Terkini Bangunan RS UNAIR
Kondisi Terkini Bangunan RS UNAIR yang Runtuh, BPBD Siapkan Tenda Darurat. (Foto: Instagram/Eri Cahyadi)

HARIANE - Pasca terjadinya gempa di wilayah Tuban, Jawa Timur, kondisi terkini bangunan RS UNAIR yang terdampak guncangan susulan tersebut berangsur membaik, Jumat, 22 Maret 2024.

Tim gabungan BPBD, TNI, dan Polri berjibaku di lokasi reruntuhan bangunan RS UNAIR serta bersiaga mengantisipasi adanya gempa susulan yang dapat membahayakan nyawa pasien.

Tenda darurat pun sudah disiapkan untuk menampung sementara pasien Rumah Sakit yang harus dievakuasi keluar ruangan. Rilis tersebut diunggah langsung oleh Walikota Surabaya, Eri Cahyadi melalui akun media sosial Instagram.

"Tim BPBD Surabaya bergerak cepat turun memasang tenda darurat di parkiran mobil RS Universitas Airlangga (Unair). Pemasangan dilakukan oleh tim BPBD Kota Surabaya setelah diketahui ada gempa susulan sore tadi yang menyebabkan kerusakan bangunan sisi timur," tulis Eri Cahyadi.

Dirinya juga mengucapkan syukur karena tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Sebanyak tiga tenda darurat disiapkan untuk menampung segala kebutuhan pasien.

"Bersyukur tidak ada korban dalam kejadian ini. Untuk mengantisipasi terjadinya gempa susulan, pasien ditempatkan di tenda darurat sampai situasi dinyatakan aman oleh BMKG. Ada 3 tenda yang sudah kami pasang. Bismillah, semoga kita semua diberi perlindungan dan keselamatan gusti Allah SWT," ujar Eri Cahyadi.

Kondisi Terkini Bangunan RS UNAIR

Suasana pemasangan tenda darurat di pelataran Rumah Sakit UNAIR, Surabaya. (Foto: Instagram/Eri Cahyadi)

Diketahui sebelumnya, wilayah Jawa Timur dilanda gempa berkekuatan 6.5 Magnitudo yang merupakan gempa susulan yang terletak di Tuban. 

Gempa di Tuban, Jawa Timur terasa hingga ke beberapa daerah sekitar dan berdampak pada terjadinya bangunan runtuh. Bangunan Rumah Sakit Universitas Airlangga pun tak luput dari dampak getaran gempa.

Berdasarkan data dan statistik dari BMKG, gempa itu berkekuatan 6.5 Magnitudo dengan kedalaman 10 Kilometer. Meskipun tidak berpotensi Tsunami, sejumlah daerah di Jawa Timur terutama Surabaya mengalami dampak yang signifikan. 

Bangunan RS UNAIR Surabaya Runtuh dan Sebabkan 2 Kendaraan Tertimpa Reruntuhan

EDITOR:
Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB