Berita , D.I Yogyakarta

Kronologi Penemuan Mayat Perempuan Terbungkus Kain di Kasihan Bantul, Suami Jadi Tersangka

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Kronologi Penemuan Mayat Perempuan Terbungkus Kain di Rumah Warga Kasihan Bantul
Olah TKP yang dilakukan Inafis Polres Bantul bersama jajaran Polsek Kasihan di tempat penemuan mayat perempuan di Kasihan, Bantul. Foto/Humas Polres Bantul.

HARIANE - Mayat perempuan terbungkus kain warna merah ditemukan membusuk di sebuah rumah warga di Dusun Jetis, Kalurahan Bangunjiwo, Kapanewon Kasihan, Bantul pada Selasa (4/2/2025). Mayat perempuan malang itu ditemukan karena adanya bau busuk.

Kapolsek Kasihan, Kompol Suharno mengatakan, kronologi terungkapnya penemuan mayat ketika ada laporan warga yang mencium bau busuk di rumah warga bernama Agus.

"Tadi pagi ada laporan dari warga kepada kita. Terus di satu tempat itu ada bau menyengat," katanya, Selasa, 4 Februari 2025.

Setelah datang ke lokasi, rumah dalam keadaan terkunci. Pihaknya pun menduga ada sesuatu yang mencurigakan.

Pasalnya, dari penyelidikan yang dilakukan, di hari sebelumnya terlihat ada aktivitas di rumah tersebut.

"Kita menduga, karena di hari sebelumnya itu ada orangnya, terus kemudian menghilang. Kami kemudian didampingi perangkat desa mendobrak paksa pintu dan setelah diperiksa di dalam rumah ada bungkusan yang mencurigakan, dicurigai itu berbentuk manusia," tuturnya.

Lebih lanjut, Kompol Suharno mengatakan bahwa berdasarkan keterangan dari warga, pada hari Sabtu (1/2) terlihat ada perempuan yang datang ke rumah tersebut.

Belakangan, diketahui bahwa perempuan itu adalah istri dari pemilik rumah yang bernama Watiyem (33).

"Istrinya ke situ, dari Kulonprogo. Karena sudah lama pisah ranjang dengan suaminya," katanya.

Namun, setelah hari itu, baik Agus maupun Watiyem tak terlihat lagi. Terakhir, warga melihat Agus di rumah itu pada Senin, kemarin.

Pihaknya yang menaruh kecurigaan, kemudian berupaya meminta keterangan dari keluarga Agus. Hasilnya, Agus mengaku kepada adiknya telah membunuh istrinya sendiri.

"Kami minta adiknya untuk menghubungi si Agus. Dia mengakui kalau sudah menghabisi nyawa istrinya dengan linggis," lanjut Kompol Suharno.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Transaksi Sampai Belasan Juta, Lurah Bantul Sebut Ada 29 Korban Pungli Dukuh Gandekan

Transaksi Sampai Belasan Juta, Lurah Bantul Sebut Ada 29 Korban Pungli Dukuh Gandekan

Rabu, 16 April 2025
Lebih Rendah dari BLT, Gaji Guru Paud di Gunungkidul Akan Ditambah, Ini Nominalnya

Lebih Rendah dari BLT, Gaji Guru Paud di Gunungkidul Akan Ditambah, Ini Nominalnya

Rabu, 16 April 2025
Dukung Program Rumah Bersubsidi Wartawan, Ketua PWI Pusat: Tidak Ada Kaitannya Dengan Independensi ...

Dukung Program Rumah Bersubsidi Wartawan, Ketua PWI Pusat: Tidak Ada Kaitannya Dengan Independensi ...

Rabu, 16 April 2025
Tak Ada Timbunan Sampah, Pemkot Yogya Mulai Gulirkan Pengelolaan Sampah Secara Real Time

Tak Ada Timbunan Sampah, Pemkot Yogya Mulai Gulirkan Pengelolaan Sampah Secara Real Time

Rabu, 16 April 2025
Uang Palsu Beredar di Pasar, Ini Yang Dilakukan Polisi

Uang Palsu Beredar di Pasar, Ini Yang Dilakukan Polisi

Rabu, 16 April 2025
Perempuan Asal Semarang Nekat Ceburkan diri ke Laut Pantai Baru Srandakan Bantul, Ternyata ...

Perempuan Asal Semarang Nekat Ceburkan diri ke Laut Pantai Baru Srandakan Bantul, Ternyata ...

Rabu, 16 April 2025
Ditolak Warga karena Bau, Begini Tanggapan Peternak Babi di Plumutan Bambanglipuro

Ditolak Warga karena Bau, Begini Tanggapan Peternak Babi di Plumutan Bambanglipuro

Rabu, 16 April 2025
Modus Dokter Obgyn Garut saat Lecehkan Korbannya : Iming-iming USG Gratis

Modus Dokter Obgyn Garut saat Lecehkan Korbannya : Iming-iming USG Gratis

Rabu, 16 April 2025
Pasca Dipecat Atas Kasus Perselingkuhan, Pegawai di Gunungkidul Ajukan Banding

Pasca Dipecat Atas Kasus Perselingkuhan, Pegawai di Gunungkidul Ajukan Banding

Rabu, 16 April 2025
Puluhan Remaja Serang Pemukiman di Jatinegara, Warga Luka-Luka

Puluhan Remaja Serang Pemukiman di Jatinegara, Warga Luka-Luka

Rabu, 16 April 2025