Berita

Layanan Vaksin Booster Dosis Kedua untuk Lansia di Atas 60 Tahun Dimulai, Kemenkes: untuk Perlindungan Tambahan

profile picture Hanna
Hanna
Layanan Vaksin Booster Dosis Kedua untuk Lansia di Atas 60 Tahun Dimulai, Kemenkes: untuk Perlindungan Tambahan
Layanan Vaksin Booster Dosis Kedua untuk Lansia di Atas 60 Tahun Dimulai, Kemenkes: untuk Perlindungan Tambahan
HARIANE - Vaksin booster dosis kedua untuk lansia kini sedang gencar disosialisasikan Pemerintah dalam rangka mengantisipasi trend peningkatan kasus Covid-19 baik dalam skala global maupun nasional.
Di mana vaksin booster dosis kedua untuk lansia tersebut telah Kementerian Kesehatan izinkan untuk diberikan terutama kepada lansia berusia di atas 60 tahun.
Berikut informasi selengkapnya seputar vaksin booster dosis kedua untuk lansia yang bisa disimak dibawah ini.
BACA JUGA : Vaksin Booster di Yogyakarta Sudah Tersedia di Fasyankes Terdekat, Berikut Syarat dan Berkas yang Harus Dibawa 

Vaksin Booster Dosis Kedua untuk Lansia

Juru Bicara Covid-19 Kementerian Kesehatan, M. Syahril menyebutkan bahwa  kebijakan tersebut dilakukan untuk memberikan perlindungan tambahan terhadap kelompok rentan, untuk mengurangi tingkat keparahan, bahkan kematian akibat Covid-19.
Di mana vaksin yang dapat digunakan untuk dosis booster kedua adalah vaksin yang telah mendapatkan Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan POM dan rekomendasi ITAGI serta memperhatikan vaksin yang tersedia di masing-masing daerah.
Adapun vaksinasi Covid-19 booster kedua untuk lansia tersebut bisa diberikan sekurang-kurangnya enam bulan sejak booster pertama diberikan.
Sementara bagi lansia yang belum booster pertama, diimbau untuk segera dapatkan booster pertama. Sehingga penerimaan vaksinasi primer bagi para lansia dapat lengkap. 
Namun, sampai saat ini masih ada beberapa daerah yang cakupan vaksinasi primer dan booster masih dibawah 70% dari populasi.
Sehingga Dr. Syahril mengajak masyarakat yang belum vaksinasi maupun yang belum melengkapi dosis primer juga booster terutama pada lansia agar segera melakukan vaksinasi di fasilitas pelayanan kesehatan atau di pos pelayanan vaksinasi terdekat.
''Mengingat faktor risikonya yang tinggi, kami mengimbau kepada masyarakat yang memang belum divaksinasi ataupun vaksinasinya belum lengkap, agar secepatnya dilengkapi. Jangan menunda dan jangan pilih-pilih vaksin, karena vaksinasi terbaik adalah vaksinasi yang dilakukan sekarang juga,'' ucapnya.
BACA JUGA : Vaksin Meningitis Tak Lagi Jadi Syarat Wajib Umroh, Ini Persyaratan Lainnya yang Harus Disiapkan
Demikian informasi seputar layanan vaksin booster dosis kedua untuk lansia yang perlu diketahui.****
1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Sekretariat DPRD DIY Teguhkan Komitmen Wujudkan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi

Sekretariat DPRD DIY Teguhkan Komitmen Wujudkan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi

Sabtu, 22 Februari 2025 15:47 WIB
Kepala Daerah Absen di Retreat Akmil Magelang, Wamendagri: Masih Ada Kesempatan

Kepala Daerah Absen di Retreat Akmil Magelang, Wamendagri: Masih Ada Kesempatan

Sabtu, 22 Februari 2025 15:37 WIB
Prakiraan Cuaca Minggu 23 Februari 2025, Masih Banyak Wilayah yang Diguyur Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Minggu 23 Februari 2025, Masih Banyak Wilayah yang Diguyur Hujan Lebat

Sabtu, 22 Februari 2025 15:14 WIB
Miris Banget! Warga Jarah Kasur Tercecer Akibat Kecelakaan di Tol Cipularang KM 91

Miris Banget! Warga Jarah Kasur Tercecer Akibat Kecelakaan di Tol Cipularang KM 91

Sabtu, 22 Februari 2025 14:47 WIB
Kecelakaan di Lenteng Agung Jaksel Hari ini, 2 Motor Remuk Parah

Kecelakaan di Lenteng Agung Jaksel Hari ini, 2 Motor Remuk Parah

Sabtu, 22 Februari 2025 12:31 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Turun Lagi, cek Sebelum ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Turun Lagi, cek Sebelum ...

Sabtu, 22 Februari 2025 11:21 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Naik, Cek Harga Emas ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Naik, Cek Harga Emas ...

Sabtu, 22 Februari 2025 10:20 WIB
Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Jumat, 21 Februari 2025 23:10 WIB
Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Jumat, 21 Februari 2025 22:23 WIB
Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Jumat, 21 Februari 2025 19:10 WIB