Berita , D.I Yogyakarta

Mantan Lurah Maguwoharjo Sleman Jalani Sidang Pembacaan Surat Dakwaan

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Lurah maguwoharjo sleman
Sidang terhadap mantan Lurah Maguwoharjo di PN Yogyakarta. (Foto: Kejati DIY)

HARIANE - Pengadilan Tipikor Pengadilan Negeri Yogyakarta melakukan sidang terhadap Kasidi, selaku Lurah nonaktif Maguwoharjo pada Selasa, 22 Oktober 2024.

Agenda sidang kali ini adalah pembacaan surat dakwaan terhadap Kasidi atas tindak pidana korupsi (tipikor) pemanfaatan tanah kas desa (TKD) Maguwoharjo, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman tahun 2021-2023.

Kasi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi (Kejati) DIY, Herwatan, mengatakan bahwa Kasidi selaku Lurah Maguwoharjo masa jabatan 2021-2027 bersama dengan saksi Edi Suharjono, Nurbiyantara, Kahudi Wahyu Widodo, dan Yoni Prastyawan secara melawan hukum telah melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara.

Dijelaskan, sejak tahun 2020, Kahudi Wahyu Widodo tanpa izin dari Gubernur DIY telah memanfaatkan TKD Maguwoharjo maupun tanah pelungguh Jagabaya dan tanah Pengarem-arem mantan Lurah Maguwoharjo sebagai sekolah sepakbola dan fasilitas lain, antara lain mess (penginapan), lahan parkir, ruang meeting, dan restoran.

Kasidi, yang saat itu menjabat sebagai Lurah Maguwoharjo, justru membiarkan tanah desa tersebut dimanfaatkan oleh Kahudi, bukannya memberikan pembinaan pertanahan.

Bahkan, Kasidi menambah fasilitas kepada saksi Kahudi dengan menyewakan TKD Maguwoharjo.

“Bahwa terdakwa Kasidi selaku Lurah Maguwoharjo tanpa adanya izin Gubernur DIY telah menyewakan TKD Maguwoharjo dan telah menerima pembayaran tahap pertama sebesar Rp. 72.373.000 yang digunakan untuk kepentingan pribadi terdakwa,” kata Herwatan, Selasa, 22 Oktober 2024.

Kasidi yang telah menyetujui penyewaan tanah desa Kalurahan Maguwoharjo kepada Kahudi dan Yoni Prastyawan, yang disewakan oleh perangkat desa, yaitu Edi Suharjono selaku Jagabaya, Nurbiyantara selaku Danarta, dan Supriyana selaku Dukuh Pugeran Maguwoharjo, telah melanggar sejumlah pasal.

Pasal tersebut antara lain Pasal 33 ayat (4) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta; Pasal 21 ayat (2) Peraturan Daerah Istimewa Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2017 tentang Pengelolaan dan Pemanfaatan Tanah Kasultanan dan Tanah Kadipaten; Pasal 16 ayat (1) Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 34 Tahun 2017 tentang Pemanfaatan Tanah Desa; dan Pasal 19 ayat (1) Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 34 Tahun 2017 tentang Pemanfaatan Tanah Desa.

“Atas perbuatan Kasidi bersama para saksi, telah mengakibatkan kerugian keuangan Pemerintah Kalurahan Maguwoharjo sebesar Rp. 574.600.000 dari total kerugian sebesar Rp. 805.600.000,” terang Herwatan.

Kasidi kemudian didakwakan pasal kesatu:

Primair: Pasal 2 ayat (1) jo. Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Awas! Pemkab Gunungkidul Akan Rutin Lakukan Sidak ASN yang Keluyuran saat Jam Kerja

Awas! Pemkab Gunungkidul Akan Rutin Lakukan Sidak ASN yang Keluyuran saat Jam Kerja

Sabtu, 02 Agustus 2025
Vakum Belasan Tahun, Pisangseger Reuni Lewat Pameran Wet Ground 2025

Vakum Belasan Tahun, Pisangseger Reuni Lewat Pameran Wet Ground 2025

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kota Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Jaringan Kota Pusaka Indonesia 2025, 58 Kota akan ...

Kota Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Jaringan Kota Pusaka Indonesia 2025, 58 Kota akan ...

Jumat, 01 Agustus 2025
Puluhan List Lomba Beregu 17 Agustus yang Cocok untuk Anak hingga Dewasa

Puluhan List Lomba Beregu 17 Agustus yang Cocok untuk Anak hingga Dewasa

Jumat, 01 Agustus 2025
Innalillahi! Seorang Remaja di Gunungkidul Tercebur Sumur

Innalillahi! Seorang Remaja di Gunungkidul Tercebur Sumur

Jumat, 01 Agustus 2025
Wali Kota Yogyakarta: Jika Dominasi Kekuasaan Terlalu Tinggi, Fungsi Pengawasan Tidak Bisa Optimal

Wali Kota Yogyakarta: Jika Dominasi Kekuasaan Terlalu Tinggi, Fungsi Pengawasan Tidak Bisa Optimal

Jumat, 01 Agustus 2025
Hari Keenam, Tim SAR Gabungan Gunakan Perahu dan Jet Ski untuk Operasi Pencarian ...

Hari Keenam, Tim SAR Gabungan Gunakan Perahu dan Jet Ski untuk Operasi Pencarian ...

Jumat, 01 Agustus 2025
Jelang Pelaksanaan PORDA dan Peparda DIY, Pemkab Gunungkidul Kebut Kesiapan Venue

Jelang Pelaksanaan PORDA dan Peparda DIY, Pemkab Gunungkidul Kebut Kesiapan Venue

Jumat, 01 Agustus 2025
Sastra Pesantren FSY 2025 Jadi Ruang Telaah Spiritual Islam Nusantara

Sastra Pesantren FSY 2025 Jadi Ruang Telaah Spiritual Islam Nusantara

Jumat, 01 Agustus 2025
Asa Warga Pinggiran Gunungkidul Terima Bantuan Spamdes dari Pemerintah

Asa Warga Pinggiran Gunungkidul Terima Bantuan Spamdes dari Pemerintah

Jumat, 01 Agustus 2025