HARIANE - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Gunungkidul menggelar pertemuan resmi dengan jajaran pengurus DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Gunungkidul. Pertemuan dua parpol besar ini adalah sebagai bentuk komunikasi awal untuk kepentingan Pilkada 2024, tidak menutup kemungkinan merupakan langkah awal dalam membentuk poros koalisi.
Ketua DPC PDIP Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih mengatakan, pihaknya sejak beberapa waktu lalu mulai menjalin komunikasi dengan partai politik lain untuk bergabung dalam koalisi. Mulai dari Demokrat, Golkar, PKS, PAN hingga partai-partai lain telah diajak untuk komunikasi dan penjajakan visi misi partai politik. PDIP sendiri sudah sepakat berkoalisi dengan Demokrat.
“Dengan PKB ini kami bermaksud membangun kerjasama politik dalam menghadapi Pilkada Gunungkidul. Kami ada kesamaan visi misi dan pandangan,” kata Ketua DPC PDIP Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih.
“Kami bicara mengenai syarat-syarat kerjasama politik. Kami akan mengikuti syarat itu guna menjalin kerjasama politik. Apakah harus mendaftar ke partai, dan atau PKB akan membawa calon wakil,” terangnya.
Pada Pilkada 2024 ini, tidak menutup kemungkinan dua partai besar ini akan membentuk poros koalisi mengingat di beberapa tahun silam keduanya pernah mengusung pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati di Gunungkidul. Pada saat itu, pemilihan dilakukan oleh anggota dewan dan partai ini berhasil memenangkan paslon mereka.
"Visi misi sudah sama dan kami ingin mengulang kemenangan yang dulu pernah kami capai. Paslon yang diusung PDIP dan PKB menang," jelas dia.
Disinggung mengenai bakal calon yang diusung, Endah mengungkapkan, dirinya dicalonkan sebagai bakal calon Bupati sedangkan PKB memiliki beberapa opsi bakal calon yang akan disandingkan dengan dirinya. Tentu selain visi misi yang harus sejalan, PDIP memiliki kriteria-kriteria khusus untuk bakal calon wakil bupati yang akan mendampingi dirinya.
"Ya yang mengetahui dan memiliki tekad untuk membangun Gunungkidul lebih maju kembali," sambung Endah yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Gunungkidul ini.
Ketua DPC PKB Gunungkidul, Sutiyo mengatakan, pihaknya juga masih melakukan penjajakan. Adapun pertemuan ini merupakan pertemuan awal dan nantinya akan dilanjutkan dengan pertemuan-pertemuan selanjutnya jika memang sejalan dengan visi-misi kedua partai.
“Hasil pertemuan ini akan saya laporkan ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) maupun Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Harapannya penjajakan yang telah berjalan dapat dilanjutkan sampai ke keputusan berkoalisi,” kata Sutiyo.
Sutiyo menegaskan, hingga saat ini partai masih dinamis dan belum mengeluarkan keputusan dan rekomendasi siapa calon yang akan diusung. Sehingga, sekalipun ada sejumlah nama calon yang santer disebut akan diusung PKB, hal tersebut masih berpeluang berubah.
“Posisi PKB terhadap semua calon masih dinamis. Bahkan nama Sunaryanta, Sutrisna Wibawa pun masuk. Untuk calon wakil terus terang sudah ada beberapa nama yang menjadi gambaran, tapi hal itu akan kami bicarakan di pertemuan selanjutnya,” pungkas dia.****