HARIANE – Senin, 28 Oktober 2024 Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar dan Wakilnya Romo Syafi’i membicarakan persiapan haji 2025 dengan Komisi VIII DPR RI.
Dalam kesempatan tersebut Menag berharap agar ibadah haji tahun 2025 berjalan dengan lancar meskipun terdapat transisi organisasi setelah Prabowo dilantik menjadi Presiden.
“Haji tidak boleh gagal gara-gara transisi organisasi,” tegas Menag.
Ia pun membeberkan kalau saat ini proses penyelenggaraan haji tahun depan sudah berjalan. Pihaknya juga akan terus berkoordinasi dengan Badan Penyelenggara Haji demi kesuksesan ibadah tersebut.
“InsyaAllah transisi berjalan dengan halus sehingga tidak adanya kendala abagi jemaah haji. Kita sudah bersepakat antara Badan Penyelenggara Haji dan kementerian Agama RI. Karena yang utama adalah keselamatan dan kenyamanan jemaah haji,” lanjutnya.
IKJHI 2024 Capai 80% Lebih, Menag Optimis Haji 2025 Turut Sukses
Selain membahas persiapan haji 2025, dalam kesempatan tersebut Menag menjelaskan kalau secara umum penyelenggaraan haji 2024 berjalan dengan baik dan lancar.
Apalagi dengan jumlah jamaaah terbesar yaitu 221.000 orang dimana 21,41% adalah jamaah lansia yang usianya diatas 65 tahun.
Selain itu, berdasarkan data Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) jumlah jamaah yang meninggal juga turun sebanyak 40%.
Alhasil, berdasarkan survey yang dilakukan oleh Badan Statistik Pusat, Indek Kepuasan Jamaah Haji Indonesia (IKJHI) Tahun 2024 mencapai 88,20 persen alias sangat memuaskan.
“Semua jenis layanan pada tahun 1445 H/2024 M berada pada kategori memuaskan dan sangat memuaskan,” terang Menag.
Meski begitu, Menag mengakui ada beberapa kekurangan yang terjadi selama penyelenggaraan haji 2024 yang akan diperbaiki pada penyelenggaraan haji tahun depan.