Berita

Mendekati Musim Tanam, Petani Gunungkidul Mulai “Ngawu-awu”

profile picture RAMADHANI
RAMADHANI
Mendekati Musim Tanam, Petani Gunungkidul Mulai “Ngawu-awu”
Petani Gunungkidul melakukan pengolahan lahan. Foto : (doc. Dinas Pertanian dan Pangan)

HARIANE - Mendekati musim tanam pertama, sebagian petani di Kabupaten Gunungkidul mulai melakukan aktivitas sebar benih, atau dalam bahasa Jawa lebih dikenal dengan istilah “Ngawu-awu”.

Metode tersebut tergolong unik, pasalnya, benih padi hanya disebar dan dibiarkan di ladang sambil menunggu hujan tiba. Para petani sendiri nekat melakukan hal ini lantaran telah mendapatkan tanda-tanda bahwa musim hujan akan segera tiba, meskipun hujan belum sepenuhnya turun dan hanya terjadi beberapa kali dengan intensitas yang sangat rendah.

“Petani sudah ada yang mulai sebar benih, bahkan sudah ada yang menanam benih jagung di daerah Ngawen. Kebetulan kemarin saya lihat sendiri,” kata Sekretaris Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul, Raharjo Yuwono.

Meski wilayah Ngawen merupakan salah satu daerah dengan lahan kering, tidak sedikit yang telah memulai proses ngawu-awu maupun menanam benih jagung di lahan mereka dengan berbagai pertimbangan dan memperhatikan kondisi lainnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kabupaten Gunungkidul menerima informasi dari BMKG bahwa hujan diprakirakan akan mulai turun pada akhir Oktober 2024 dengan curah hujan mencapai 150 mm. DPP pun telah mengeluarkan surat edaran berkaitan dengan persiapan dan pengolahan lahan pertanian.

“Kami telah menghimbau kepada seluruh kelompok tani untuk menyegerakan persiapan musim tanam pertama,” sambungnya.

Dalam surat edaran tersebut, pihaknya meminta para petani untuk segera memanen ubi kayu yang masih berada di lahan mereka, kemudian dilanjutkan dengan pengolahan lahan seperti membersihkan lahan pertanian dan mengolahnya menggunakan alat pertanian untuk persiapan masa tanam pertama.

“Surat himbauan sudah kami berikan melalui masing-masing PPL,” jelasnya.

Selain itu, Raharjo juga menghimbau para petani untuk segera menyiapkan berbagai pupuk yang diperlukan untuk kebutuhan pertanian, seperti pupuk kandang, pupuk kompos, dan pupuk dasar sebagai nutrisi tanah.

Ia juga meminta agar para petani melakukan penebusan pupuk bersubsidi sesuai dengan kuota yang ditentukan. Hal tersebut dimaksudkan agar tidak terjadi penumpukan permintaan penebusan yang mengakibatkan kesulitan dalam pengangkutan dan pelayanan.

“Kami juga berharap agar petani terus berkoordinasi dengan kelompok tani, PPL, dan terus mengupdate informasi mengenai cuaca di daerah,” jelasnya.

Sementara itu, Sub Koordinator Suntasi Produksi Tanaman Pangan, DPP Gunungkidul, Danang Sutopo, mengatakan bahwa berdasarkan data yang terlaporkan hingga akhir Agustus lalu, serapan pupuk mencapai 3.032,032 ton urea yang tersalurkan. Kemudian, 3.122,109 ton pupuk NPK juga telah tersalurkan.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Kylian Mbappe Cidera, Pukulan Bagi Los Blancos Sebelum Derby Madrid

Kylian Mbappe Cidera, Pukulan Bagi Los Blancos Sebelum Derby Madrid

Kamis, 26 September 2024 00:36 WIB
Resmi Jadi Plt Bupati Gunungkidul, Heri Susanto Punya Tugas Arahkan Rancangan APBD 2025

Resmi Jadi Plt Bupati Gunungkidul, Heri Susanto Punya Tugas Arahkan Rancangan APBD 2025

Kamis, 26 September 2024 00:21 WIB
Mendekati Musim Tanam, Petani Gunungkidul Mulai “Ngawu-awu”

Mendekati Musim Tanam, Petani Gunungkidul Mulai “Ngawu-awu”

Rabu, 25 September 2024 23:46 WIB
Program Pemerintah Gunungkidul Entaskan Kemiskinan Melalui Usaha Ekonomi Kreatif

Program Pemerintah Gunungkidul Entaskan Kemiskinan Melalui Usaha Ekonomi Kreatif

Rabu, 25 September 2024 22:31 WIB
Gunungkidul Targetkan Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024 Capai 80 Persen

Gunungkidul Targetkan Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024 Capai 80 Persen

Rabu, 25 September 2024 22:15 WIB
Aksi Desak Kampus, Ratusan Mahasiswa UNICIMI Jogja Demo Tuntut Perbaikan Sarana Perkuliahan

Aksi Desak Kampus, Ratusan Mahasiswa UNICIMI Jogja Demo Tuntut Perbaikan Sarana Perkuliahan

Rabu, 25 September 2024 22:10 WIB
Pemkab Kulon Progo Lakukan Penyegaran Jabatan di Wilayahnya

Pemkab Kulon Progo Lakukan Penyegaran Jabatan di Wilayahnya

Rabu, 25 September 2024 22:09 WIB
Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Sleman, Pjs Bupati Sleman Ingatkan Masyarakat Bijak Bersikap

Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Sleman, Pjs Bupati Sleman Ingatkan Masyarakat Bijak Bersikap

Rabu, 25 September 2024 19:30 WIB
Jaga Kondusifitas Pilkada 2024, ASN di Gunungkidul Dilarang Foto Pose Jari

Jaga Kondusifitas Pilkada 2024, ASN di Gunungkidul Dilarang Foto Pose Jari

Rabu, 25 September 2024 16:33 WIB
Hasil Lab Penyebab Keracunan Massal di Patalan dan SDU Aisyiyah Bantul, Dinkes Temukan ...

Hasil Lab Penyebab Keracunan Massal di Patalan dan SDU Aisyiyah Bantul, Dinkes Temukan ...

Rabu, 25 September 2024 16:30 WIB