Berita , Headline

Omicron Subvarian XBB Terdeteksi di Indonesia, Kemenkes Tracing 10 Kontak Erat

profile picture Zanida Zulfana Kusnasari
Zanida Zulfana Kusnasari
Omicron Subvarian XBB Terdeteksi di Indonesia, Kemenkes Tracing 10 Kontak Erat
Omicron Subvarian XBB Terdeteksi di Indonesia, Kemenkes Tracing 10 Kontak Erat
HARIANE – Omicron subvarian XBB terdeteksi di Indonesia dengan kasus pertama ditemukan pada seorang perempuan berusia 29 tahun yang baru saja mengunjungi daerah Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pihak Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) mengumumkan bahwa Omicron subvarian XBB terdeteksi di Indonesia pada 22 Oktober 2022 melalui laman resminya.
Omicron subvarian XBB terdeteksi di Indonesia membuat Kemenkes segera melakukan langkah antisipatif dengan melakukan testing dan tracing terhadap 10 kontak erat.
Subvarian ini sendiri pertama kali terdeteksi di India pada Agustus 2022 kemudian menyebar ke sejumlah negara, seperti Bangladesh, Denmark, Jepang, Amerika Serikat, Singapura, Australia, Thailand, Filipina, hingga Indonesia.
BACA JUGA :
Antisipasi Varian Baru Omicron BA4 dan BA5, Pemda DIY Lakukan Ini untuk Pelaku Perjalanan Luar Negeri
Saat ini sebanyak 24 negara telah melaporkan temuan Omicron subvarian XBB ini. Lonjakan paling besar dari Omicron subvarian XBB ini terjadi di Singapura.

Omicron subvarian XBB terdeteksi di Indonesia dengan gejala yang cenderung ringan, seperti batuk, pilek, dan demam.

“Ada gejala seperti batuk, pilek dan demam. Ia (pasien yang pertama kali terjangkit) kemudian melakukan pemeriksaan dan dinyatakan positif pada 26 September. Setelah menjalani isolasi, pasien telah dinyatakan sembuh pada 3 Oktober” pernyataan Juru Bicara Covid-19 Kementerian Kesehatan, dr. Syahril, dilansir dari laman resmi Kemenkes.
Subvarian XBB ini disebut lebih menular dibandingkan subvarian lainnya. Namun, fatalitasnya tidak lebih parah dari varian Omicron sebelumnya.
Ditemukannya kasus baru ini menunjukkan bahwa negara belum bisa dikatakan aman dari pandemi Covid-19 karena berbagai mutasi varian baru masih berpotensi terus terjadi.
Kemenkes meminta masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan dan melakukan testing apabila mengalami tanda dan gejala Covid-19.
“Segera lakukan booster bagi yang belum, untuk mengurangi kesakitan dan kematian akibat Covid-19,” imbau juru bicara Covid-19 Kemenkes.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Diguyur Hujan Deras, Sebuah Sekolah di Gunungkidul Masih Terendam Banjir Hingga 2 Meter

Diguyur Hujan Deras, Sebuah Sekolah di Gunungkidul Masih Terendam Banjir Hingga 2 Meter

Sabtu, 29 Maret 2025
Dampak Hujan di Gunungkidul, Sungai Bawah Tanah Baron Meluap

Dampak Hujan di Gunungkidul, Sungai Bawah Tanah Baron Meluap

Sabtu, 29 Maret 2025
Pantau Pos Pengamanan di Tugu Yogyakarta, Hasto Wardoyo Sebut Lalu Lintas H-3 Lebaran ...

Pantau Pos Pengamanan di Tugu Yogyakarta, Hasto Wardoyo Sebut Lalu Lintas H-3 Lebaran ...

Jumat, 28 Maret 2025
Tinjau Stasiun Tugu Yogyakarta, Kapolri Sebut Puncak Arus Mudik Terjadi Jumat Malam

Tinjau Stasiun Tugu Yogyakarta, Kapolri Sebut Puncak Arus Mudik Terjadi Jumat Malam

Jumat, 28 Maret 2025
Diguyur Hujan Deras, Puluhan Rumah di Gunungkidul Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Puluhan Rumah di Gunungkidul Terendam Banjir

Jumat, 28 Maret 2025
Puluhan Rumah di Imogiri Terendam Banjir Imbas Kali Celeng Meluap

Puluhan Rumah di Imogiri Terendam Banjir Imbas Kali Celeng Meluap

Jumat, 28 Maret 2025
Kunjungan ke Jogja, Wapres Gibran Tinjau Pembangunan Pasar Terban

Kunjungan ke Jogja, Wapres Gibran Tinjau Pembangunan Pasar Terban

Jumat, 28 Maret 2025
Selalu Lebih Awal, Berikut Jadwal Idul Fitri Jemaah Aolia Tahun Ini

Selalu Lebih Awal, Berikut Jadwal Idul Fitri Jemaah Aolia Tahun Ini

Jumat, 28 Maret 2025
Aksi Pencurian Beras Zakat Fitrah di Gunungkidul Terekam CCTV, Pelaku Merupakan Warga Setempat

Aksi Pencurian Beras Zakat Fitrah di Gunungkidul Terekam CCTV, Pelaku Merupakan Warga Setempat

Jumat, 28 Maret 2025
Dishub Gunungkidul Gelar Ramp Check Angkutan Umum untuk Lebaran, Ini Hasilnya

Dishub Gunungkidul Gelar Ramp Check Angkutan Umum untuk Lebaran, Ini Hasilnya

Jumat, 28 Maret 2025