Berita , Jateng
Update Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Hibah dari Pangeran Uni Emirat Arab
Martina Herliana
Update Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Hibah dari Pangeran Uni Emirat Arab
HARIANE – Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo ini merupakan hibah dari Putra Mahkota Uni Emirat Arab, Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan kepada Presiden Joko Widodo.
Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo ditargetkan akan segera selesai pada bulan Agustus 2022 mendatang.
Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo yang berdiri di bekas Depo Pertamina, Jalan Ahmad Yani, Gilingan, Banjarsari, dan hingga saat ini masih terus berjalan dengan arahan kontraktor dari PT Waskita Karya.
BACA JUGA : Shalat Tarawih di Masjid Raya Bandung Sudah Bisa Digelar Kembali Setelah 2 Tahun Terhenti
Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo mirip dengan yang ada di Abu Dhabi
Menurut laman berita resmi Pemprov Surakarta, pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo akan dibuat mirip dengan yang ada di Abu Dhabi sesuai dengan permintaan Pangeran Uni Emirat Arab (UEA), Sheik Mohammed bin Zayed Al Nahyan. Masjid Raya Sheikh Zayed Solo ini akan menjadi masjid terbesar di Kota Solo yang dibangun dua lantai dengan luas bangunan utama masjid sekitar 8.000 meter persegi. Masjid Raya Sheikh Zayed Solo ini menyediakan fasilitas yang cukup banyak. Tak hanya dijadikan sebagai tempat ibadah, masjid ini juga memiliki perpustakaan seluas 20 meter persegi, ruang VIP, basement untuk tempat wudhu laki-laki dan perempuan. Selain itu, di sekitar kompleks masjid akan dibangun Islamic Center, yang nantinya akan dijadikan sebagai tempat pusat pendidikan dan pengajaran Islam. Dalam Islamic Center akan didirikan TPA, tafsir Al-Qur’an, Madrasah, dan tempat pembangunan ekonomi syariah dengan produk-produk halal market.BACA JUGA : Update Pembangunan Stadion JIS, Akan Rampung Awal April 2022Pihak kontraktor menjelaskan bahwa akan masjid yang akan dibuat mirip dengan yang ada di Abu Dhabi ini menggunakan material dan bahan bangunan yang tidak sembarangan. Marmer yang digunakan didatangkan langsung dari Italia. Rencananya, pada bulan Mei akan dimulai pemasangan marmer pada masjid tersebut. Di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo juga menyediakan lahan khusus parkir agar kendaraan yang datang bisa terparkir dengan rapi dan tidak berhenti di pinggiran jalan raya dan menimbulkan kemacetan.