Berita , D.I Yogyakarta

Pemkot Yogya Gelar Festival Pangan Lokal 2024, Ajak Masyarakat Kenal Pola Pangan yang Sehat dengan Manfaatkan Kearifan Lokal

profile picture Ica Ervina
Ica Ervina
Pemkot Yogya Gelar Festival Pangan Lokal 2024, Ajak Masyarakat Kenal Pola Pangan yang Sehat dengan Manfaatkan Kearifan Lokal
Pembukaan Festival Pangan Lokal 2024 di Lapangan SMA 3 Yogyakarta. (Foto: Hariane/Ica Ervina)

HARIANE - Pemkot Yogyakarta melalui Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta menyelenggarakan Festival Pangan Lokal pada 23-25 Agustus 2024 di Lapangan SMAN 3 Yogyakarta. 

Berbagai lomba digelar seperti lomba landscape sayur yang diikuti oleh 34 peserta, lomba menu B2sa sebanyak 42 peserta, lomba sayur kategori buah cabe 102 peserta, lomba stan 40 peserta. Tak hanya itu, kegiatan lain juga digelar seperti pemutaran film dengan tema pangan, diskusi ketahanan pangan, gerakan makan buah nusantara yang ditargetkan diikuti oleh 200 orang kemudian gerakan minum susu 300 orang siswa SD. 

Lomba Landscape Festival Pangan Lokal 2024. (Foto: Hariane/Ica Ervina) 

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta, Sukudi mengatakan tujuan festival ini sebagai bentuk sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai pola pangan yang sehat dengan memanfaatkan kearifan lokal. 

"Kegiatan ini juga bertujuan sebagai daya pengembangan wisata kuliner, sebagai ajang promosi terhadap bahan pangan yang sehat dan produk-produk UMKM olahan dari masyarakat," ujarnya saat pembukaan festival pangan lokal di Lapangan SMA 3 Yogyakarta pada Jumat, 23 Agustus 2024.

Sementara itu, Pejabat Walikota Yogyakarta, Sugeng Purwanto yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Yogyakarta, Kadri Renggono mengatakan langkah selanjutnya tidak hanya pengembangan produk pertanian melainkan juga proses pemasaran. 

Festival Pangan Lokal tahun ini mengusung pesan luhur tentang pentingnya mempertahankan dan menghargai pangan-pangan yang dihasilkan dengan cinta dan kerja keras oleh para petani serta pelaku usaha lokal di wilayah Kota Yogyakarta. 

"Di era globalisasi yang serba cepat ini, festival ini mengingatkan kita untuk tidak melupakan akar dan nilai-nilai yang telah menghubungkan kita dengan tanah tempat kita berpijak. Mari kita jadikan festival ini sebagai momentum untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya mengonsumsi pangan lokal yang sehat dan bergizi demi kesejahteraan masyarakat kita," ujarnya. 

Olahan Pangan Lokal di Festival Pangan Lokal Kota Yogyakarta. (Foto: Hariane/Ica Ervina) 

Pihaknya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak, baik itu para petani yang telah bekerja keras mengolah tanah dan menanam bibit-bibit harapan, para pengusaha pangan yang menghasilkan produk-produk olahan pangan yang lezat, maupun seluruh stakeholder yang mendukung terselenggaranya acara ini. 

"Kerja keras dan kolaborasi kita semua telah menjadikan festival ini sebagai wadah yang tepat untuk menghargai karya-karya luar biasa mereka," ujarnya. ****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Selasa, 01 April 2025
Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Selasa, 01 April 2025
Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Selasa, 01 April 2025
Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Selasa, 01 April 2025
Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Selasa, 01 April 2025
Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Senin, 31 Maret 2025
Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Senin, 31 Maret 2025
Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Senin, 31 Maret 2025
Layanan Pengelolaan Sampah di Sleman Libur 2 Hari, Masyarakat Diimbau Kurangi Timbulan Sampah

Layanan Pengelolaan Sampah di Sleman Libur 2 Hari, Masyarakat Diimbau Kurangi Timbulan Sampah

Senin, 31 Maret 2025
Pemetaan Jalur Rawan, Pemudik dan Wisatawan Dilarang Melintas di Jalan Cinomati Bantul

Pemetaan Jalur Rawan, Pemudik dan Wisatawan Dilarang Melintas di Jalan Cinomati Bantul

Senin, 31 Maret 2025