Budaya , Wisata , Pilihan Editor , Headline

Begini Makna dan Sejarah Perayaan Cap Go Meh yang Identik dengan Festival Lampion

profile picture Pranasik
Pranasik
Begini Makna dan Sejarah Perayaan Cap Go Meh yang Identik dengan Festival Lampion
Begini Makna dan Sejarah Perayaan Cap Go Meh yang Identik dengan Festival Lampion
HARIANE - Pada tahun Macan Air 2022, Perayaan Cap Go Meh yang identik dengan festival lampion ini jatuh pada hari Selasa,15 Februari 2022.
Perayaan Cap Go Meh identik dengan festival lampion karena perayaannya diisi dengan pelepasan lampion bewarna merah.
Menurut bahasa Hokkien, Cap Go Meh bermakna malam yang kelima belas. Artinya perayaan Cap Go Meh yang identik dengan festival lampion ini diadakan pada 15 hari sesudah Imlek sebagai rangkaian perayaan terakhir dari Tahun Baru Imlek.
Dilansir dari video kanal Youtube Andy Qiu yang berjudul,”Asal Mula Perayaan Cap Go Meh, Yuan Xiao Jie, yang diunggah pada tanggal 12 Februari 2022.
BACA JUGA : Agar Mendapatkan Keberuntungan di Tahun Baru Imlek 'Macan Air' 2022

Berikut makna dan sejarah perayaan Cap Go Meh.

Perayaaan Cap Go Meh sendiri sangat terkait dengan Perayaan Tahun Baru Imlek. Maksud kata malam kelima belas yang terkandung dalam kata Cap Go Meh berarti malam kelima belas dari Tahun Baru Imlek yang menutup perayaan Imlek yang telah dirayakan selama dua minggu penuh.
Sebenarnya, nama perayaan Cap Go Meh hanya dikenal di Indonesia. Sedangkan luar negeri, perayaan yang identik dengan festival lampion ini dikenal dengan nama Yuan Xiao Jie.
Kata Yuan Xiao Jie sendiri berarti festival malam bulat. Kata “malam bulat” sendiri berasal dari bulan pernama yang terjadi pada setiap tanggal 15 pada kalender China.
Perayaan Yuan Xiao Jie khusus dirayakan karena merupakan malam dengan bulan purnama pertama di tahun baru.
Perayaan Cap Go Meh sendiri dimulai sudah lebih dari 200 tahun lalu yang dimulai dari zaman Dinasti Han di Tiongkok yang berdiri pada tahun 206 Masehi.
Pada awalnya, Cap Go Meh merupakan malam sembahyang langit khusus dilakukan oleh kalangan istana sebagai bentuk penghormatan kepada Dewa Tai Yi yang dianggap sebagai Dewa tertinggi di langit.
Karena pada saat itu penerangan hanya berasal dari api, maka pada malam Perayaan Cap Go Meh akan diterangi oleh lampion yang berwarna-warni.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Pantau Pos Pengamanan di Tugu Yogyakarta, Hasto Wardoyo Sebut Lalu Lintas H-3 Lebaran ...

Pantau Pos Pengamanan di Tugu Yogyakarta, Hasto Wardoyo Sebut Lalu Lintas H-3 Lebaran ...

Jumat, 28 Maret 2025
Tinjau Stasiun Tugu Yogyakarta, Kapolri Sebut Puncak Arus Mudik Terjadi Jumat Malam

Tinjau Stasiun Tugu Yogyakarta, Kapolri Sebut Puncak Arus Mudik Terjadi Jumat Malam

Jumat, 28 Maret 2025
Diguyur Hujan Deras, Puluhan Rumah di Gunungkidul Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Puluhan Rumah di Gunungkidul Terendam Banjir

Jumat, 28 Maret 2025
Puluhan Rumah di Imogiri Terendam Banjir Imbas Kali Celeng Meluap

Puluhan Rumah di Imogiri Terendam Banjir Imbas Kali Celeng Meluap

Jumat, 28 Maret 2025
Kunjungan ke Jogja, Wapres Gibran Tinjau Pembangunan Pasar Terban

Kunjungan ke Jogja, Wapres Gibran Tinjau Pembangunan Pasar Terban

Jumat, 28 Maret 2025
Selalu Lebih Awal, Berikut Jadwal Idul Fitri Jemaah Aolia Tahun Ini

Selalu Lebih Awal, Berikut Jadwal Idul Fitri Jemaah Aolia Tahun Ini

Jumat, 28 Maret 2025
Aksi Pencurian Beras Zakat Fitrah di Gunungkidul Terekam CCTV, Pelaku Merupakan Warga Setempat

Aksi Pencurian Beras Zakat Fitrah di Gunungkidul Terekam CCTV, Pelaku Merupakan Warga Setempat

Jumat, 28 Maret 2025
Dishub Gunungkidul Gelar Ramp Check Angkutan Umum untuk Lebaran, Ini Hasilnya

Dishub Gunungkidul Gelar Ramp Check Angkutan Umum untuk Lebaran, Ini Hasilnya

Jumat, 28 Maret 2025
Layanan Publik di Sleman Tidak Libur Selama Lebaran, Disdukcapil Buka Pelayanan Terbatas

Layanan Publik di Sleman Tidak Libur Selama Lebaran, Disdukcapil Buka Pelayanan Terbatas

Kamis, 27 Maret 2025
Ratusan Tenaga Kebersihan Disiapkan, Layanan Penyapuan dan Pengangkutan Sampah di Jogja Tak Diliburkan ...

Ratusan Tenaga Kebersihan Disiapkan, Layanan Penyapuan dan Pengangkutan Sampah di Jogja Tak Diliburkan ...

Kamis, 27 Maret 2025