Berita

Peringatan Cuaca Ekstrem di Jawa, Hujan Lebat Rata Selama Seminggu

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Peringatan Cuaca Ekstrem di Jawa, Hujan Lebat Rata Selama Seminggu
BMKG beri peringatan cuaca ekstrem di Jawa selama seminggu ke depan. (Ilustrasi: Freepik/creativeart)

HARIANE - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberi peringatan cuaca ekstrem di Jawa dengan potensi hujan sedang hingga lebat yang rata selama seminggu ini.

Dari pemantauan data cuaca BMKG, dalam 24 jam terakhir wilayah Sleman, Yogyakarta memiliki curah hujan paling tinggi dibandingkan wilayah lain di Jawa. 

Curah hujan di Sleman terukur 102,7 mm/hari, Cilacap 94,4 mm/hari, Sangkapura 71,9 mm/hari, dan Cengkareng 55 mm/hari. 

Menurut BMKG kondisi potensi cuaca ekstrem di Jawa diprakirakan masih akan berlangsung hingga minggu depan. Beberapa faktor yang memengaruhi cuaca saat ini yaitu:

1. Aktivitas Monsun Asia yang menguat dan disertai potensi seruakan dingin sehingga dapat menyebabkan peningkatan massa udara basah di Indonesia bagian barat dan sebelah selatan ekuator. 

2. Madden Julian Oscillation (MJO) yang aktif di sekitar wilayah Indonesia tengah sehingga memicu potensi peningkatan awan hujan. 

3. Di wilayah Laut Jawa dan Pulau Jawa bagian barat hingga tengah terbentuk pola belokan dan pertemuan angin yang memanjang. Hal tersebut disebabkan oleh sistem tekanan rendah di sekitar Australia dan di Samudra Pasifik tenggara Papua. 

Prakiraan cuaca BMKG di wilayah Jawa yang akan mengalami hujan sedang-lebat adalah:

1. Periode 20-23 Januari 2024: Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur

2. Periode 24-26 Januari 2024: Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur. 

Potensi cuaca ekstrem di Jawa juga bisa berpengaruh terhadap ketinggian gelombang di perairan Jawa wilayah utara. 

Terdapat tren peningkatan ketinggian pasang surut di wilayah Jakarta yaitu lebih dari 1 meter pada 21-27 Januari 2024. di mana threshold banjir rob utara Jakarta di atas 1 meter yang bersamaan dengan fase bulan baru pada 11 Januari 2024. 

Meski demikian tidak ada potensi gelombang tinggi lebih dari 1,25 meter di wilayah perairan utara Jakarta. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Tabrak Truk, Seorang Pengendara Sepeda Motor Meninggal Dunia

Tabrak Truk, Seorang Pengendara Sepeda Motor Meninggal Dunia

Rabu, 04 Juni 2025
Jaga Ekosistem dan Populasi Penyu, Ratusan Tukik Lekang Dilepasliarkan di Pantai Wediombo

Jaga Ekosistem dan Populasi Penyu, Ratusan Tukik Lekang Dilepasliarkan di Pantai Wediombo

Rabu, 04 Juni 2025
Titiek Soeharto Serahkan Bantuan Alat dan Mesin ke 20 Kelompok Petani di Sleman

Titiek Soeharto Serahkan Bantuan Alat dan Mesin ke 20 Kelompok Petani di Sleman

Rabu, 04 Juni 2025
Simak! Ini Jadwal Layanan Uji KIR di Bantul Jelang Iduladha

Simak! Ini Jadwal Layanan Uji KIR di Bantul Jelang Iduladha

Rabu, 04 Juni 2025
DKPP Bantul Pastikan Hewan Kurban Bagi Masyarakat dalam Kondisi Sehat

DKPP Bantul Pastikan Hewan Kurban Bagi Masyarakat dalam Kondisi Sehat

Rabu, 04 Juni 2025
Catat! Ini Jadwal Melontar Jumrah Jemaah Haji Indonesia

Catat! Ini Jadwal Melontar Jumrah Jemaah Haji Indonesia

Rabu, 04 Juni 2025
DKP Bantul dan BKSDA Sudah Cek Lokasi Kemunculan Buaya di Sungai Progo, Ini ...

DKP Bantul dan BKSDA Sudah Cek Lokasi Kemunculan Buaya di Sungai Progo, Ini ...

Rabu, 04 Juni 2025
Banyak Penyu Bertelur di Pesisi Pantai Gunungkidul, Pemkab Gunungkidul Lakukan Kajian Kawasan Konservasi ...

Banyak Penyu Bertelur di Pesisi Pantai Gunungkidul, Pemkab Gunungkidul Lakukan Kajian Kawasan Konservasi ...

Rabu, 04 Juni 2025
Puncak Haji Sebentar Lagi, Jemaah Diberangkatkan ke Arafah Mulai Hari ini

Puncak Haji Sebentar Lagi, Jemaah Diberangkatkan ke Arafah Mulai Hari ini

Rabu, 04 Juni 2025
Kemenag Gunungkidul Mulai Petakan Pelaksanaan Salat Idul Idha 2025, Diperkirakan Diikuti 300 Ribu ...

Kemenag Gunungkidul Mulai Petakan Pelaksanaan Salat Idul Idha 2025, Diperkirakan Diikuti 300 Ribu ...

Rabu, 04 Juni 2025