Berita , D.I Yogyakarta

Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

profile picture Pandu S
Pandu S
Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam Di Jawa
Area Pertapaan Kembang Lampir, Gunungkidul. (Foto: Hariane/Pandu)

Di saat yang bersamaan, Ki Ageng Giring juga mendapatkan wangsit yang sama. Namun, karena Ki Ageng Pemanahan lebih dulu mendapatkan air yang dimaksud, dialah yang meminum air kelapa terlebih dahulu sehingga menerima wahyu Kerajaan Mataram.

Peristiwa tersebut kemudian menjadi tonggak awal berdirinya Kerajaan Mataram Islam.

Pertapaan Kembang Lampir dipercaya oleh masyarakat luas sebagai tempat turunnya wahyu Kerajaan Mataram, yang kemudian pecah menjadi Keraton Yogyakarta Hadiningrat dan Keraton Surakarta Hadiningrat.

Bangunan Kembang Lampir pertama kali dibangun dengan konstruksi permanen pada tahun 1977, atau pada masa pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono IX.

Terdapat sejumlah tingkatan bangunan dan tiga patung di dalam area Kembang Lampir, yakni patung Ki Ageng Pemanahan, Panembahan Senopati, dan Ki Juru Martani.

Di dalam Pertapaan Kembang Lampir juga terdapat sejumlah benda pusaka.

Meskipun kini telah memasuki era modern, hingga saat ini masih banyak masyarakat yang datang untuk berziarah maupun sekadar berdiam diri, terutama pada malam-malam tertentu, yakni malam Selasa Kliwon dan Jumat Kliwon.

"(Peziarah) mohon petunjuk dari Tuhan. Ada yang (bersemedi) selama 39 hari, sebetulnya mau 40 hari tetapi tidak kuat. Tiga hari masih banyak. Kalau puasa selama semedi, itu tidak ada yang mengarahkan, semuanya kehendak masing-masing," jelasnya.

Saat memasuki area pertapaan, pengunjung tidak diperkenankan memakai sandal, mengambil gambar, atau merekam area pertapaan.****

Ads Banner

BERITA TERKINI

4 Arena Pertandingan Porda 2025 Digelar di Kampus UNY Gunungkidul, Apa Saja?

4 Arena Pertandingan Porda 2025 Digelar di Kampus UNY Gunungkidul, Apa Saja?

Senin, 19 Mei 2025
Ketua Pemuda Pancasila Blora Terjerat Kasus Penipuan, Korban Rugi Rp 300 Juta Lebih

Ketua Pemuda Pancasila Blora Terjerat Kasus Penipuan, Korban Rugi Rp 300 Juta Lebih

Senin, 19 Mei 2025
Kasus Perusakan Makam Bertambah, Ditemukan di Sewon Bantul

Kasus Perusakan Makam Bertambah, Ditemukan di Sewon Bantul

Senin, 19 Mei 2025
Kasus Perusakan Makam non-Muslim di Banguntapan Bantul, Panewu: Baru Pertama Kali

Kasus Perusakan Makam non-Muslim di Banguntapan Bantul, Panewu: Baru Pertama Kali

Senin, 19 Mei 2025
Belasan Kalurahan di Gunungkidul Bentuk Koperasi Merah Putih, Apa Saja Peluang Usahanya ?

Belasan Kalurahan di Gunungkidul Bentuk Koperasi Merah Putih, Apa Saja Peluang Usahanya ?

Senin, 19 Mei 2025
Jadwal Penerbangan Jemaah Haji Berangkat 20 Mei 2025, Ada 19 Kloter

Jadwal Penerbangan Jemaah Haji Berangkat 20 Mei 2025, Ada 19 Kloter

Senin, 19 Mei 2025
Digelar 2 Hari, Meet The Investor #2 Jembatani Mimpi Enterpreneur dan Dunia Investasi

Digelar 2 Hari, Meet The Investor #2 Jembatani Mimpi Enterpreneur dan Dunia Investasi

Senin, 19 Mei 2025
Harga Emas Antam Hari ini Senin 19 Mei 2025 Naik Rp 23.000, Berikut ...

Harga Emas Antam Hari ini Senin 19 Mei 2025 Naik Rp 23.000, Berikut ...

Senin, 19 Mei 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 19 Mei 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 19 Mei 2025, Naik atau Turun?

Senin, 19 Mei 2025
Viral Video Tawuran Gangster Wanita di Semarang, Begini Kronologinya

Viral Video Tawuran Gangster Wanita di Semarang, Begini Kronologinya

Minggu, 18 Mei 2025