Berita , Pilihan Editor
Pesta Halloween di Itaewon: Sejumlah Orang Lanjut Party Ditengah Tragedi, Polisi Sampai Lakukan Hal Ini
Ima Rahma Mutia
Pesta Halloween di Itaewon: Sejumlah Orang Lanjut Party Ditengah Tragedi, Polisi Sampai Lakukan Hal Ini
HARIANE – Pesta Halloween di Itaewon pada 29 Oktober 2022 malam hari menjadi tragedi yang mengguncang dunia.
Pasalnya pesta Halloween di Itaewon, Korea Selatan tersebut sampai menelan ratusan korban jiwa yang hingga saat ini jumlahnya belum diketahui secara pasti.
Bahkan tak sedikit yang menganggap bahwa pesta Halloween di Itaewon ini menjadi salah satu tragedi paling parah yang pernah terjadi.
“Salah satu tragedi paling mematikan yang terjadi selama masa-masa damai dalam sejarah Korea baru-baru ini. Outlet media asing besar juga melaporkan banyak tragedi yang terjadi di Itaewon.
Media asing memberitakan bahwa tragedi ini merupakan bencana yang berskala besar yang terjadi di Korea setelah bencara Kapal Sewol pada April 2014,” cuitan akun Twitter @hanitweet.
BACA JUGA : Tragedi Itaewon Halloween di Korea Selatan Sebabkan 140 Lebih Korban Tewas, Kepala Kepolisian Yongsan Angkat Bicara Terkait Isu Narkotika
Pesta Halloween di Itaewon Berubah Jadi Bencana
Yang lebih mengejutkan, tragedi yang membuat ratusan nyawa melayang tersebut ternyata tak menyurutkan niatan para pengunjung untuk lanjut berpesta. Beberapa orang yang bahkan berada di dekat lokasi tragedi yang menewaskan pengunjung tersebut terlihat sibuk untuk berfoto ria. Dan yang membuat suasana lebih parah adalah, mobil ambulance yang hendak menuju lokasi tragedi justru tak bisa bergerak karena terhalang kerumunan. “Pemadam kebakaran meminta agar festival Halloween ditangguhkan pada pukul 23.19 waktu Korea Selatan. Namun di gang-gang dekat lokasi tragedi, kerumunan orang yang memakai kostum sibuk mengambil gambar dan menikmati festival, dan ambulan yang bergerak ke lokasi kecelakaan diblokir oleh kerumunan,” tulis akun Twitter @hanitweet. Sebuah media bernama Hani juga mewartakan kalau Polisi sampai memohon supaya para pengunjung untuk pulang dengan menggunakan pengeras suara. “Silahkan pulang. Itulah yang membantu kami. Silahkan bubar,” pinta aparat Kepolisian. Namun sayang imbauan tersebut justru tak dihiraukan. Bahkan beberapa pengunjung memprotes upaya yang dilakukan aparat saat itu.BACA JUGA : 4 Fakta Tragedi Hallowen Itaewon yang Menewaskan 149 Orang, Sejumlah Tokoh Dunia Turut BerbelasungkawaSeorang dengan akun Twitter bernama Juwon Park pun ikut berkomentar bahwa ia merasa kecewa dengan tragedi pesta Halloween di Itaewon. “Berdasarkan artikel ini, beberapa orang masih berusaha untuk berpesta di Itaewon bahkan setelah tragedi. Pihak aparat bahkan sampai memohon kepada mereka untuk kembali ke rumah dan mereka menolak dan mereka justru komplain kalau mereka tidak ada tempat untuk minum-minum. Benar-benar tidak ada rasa kemanusiaan,” ungkapnya. Demikian informasi seputar pesta Halloween di Itaewon yang justru berubah menjadi tragedi berdarah karena menelan ratusan korban jiwa.****
1