Berita , D.I Yogyakarta

Ratusan Warga Geruduk Pasar Murah di Gunungkidul, 4 Ton Bahan Pokok Ludes Kurang Dari 2 Jam

profile picture Pandu S
Pandu S
Ratusan Warga Geruduk Pasar Murah di Gunungkidul, 4 Ton Bahan Pokok Ludes Kurang Dari 2 Jam
Antrean Panjang Saat Pelaksanaan Pasar Murah di Polres Gunungkidul. (Foto: Hariane/Pandu)

HARIANE – Masyarakat di Kabupaten Gunungkidul antusias mendatangi Operasi Pasar yang digelar oleh Dinas Perdagangan (Disdag) Gunungkidul bekerja sama dengan Polres Gunungkidul, Senin (17/3/2025). Total sebanyak 4 ton bahan pokok (bapok) disiapkan dalam operasi pasar di Halaman Mapolres Gunungkidul.

Kasat Reskrim Polres Gunungkidul AKP Ahmad Mirza mengatakan, dalam operasi pasar ini pihaknya menyiapkan sebanyak 4 ton bapok yang terdiri atas beras, minyak goreng, gula pasir, dan tepung terigu.

Dengan jumlah bapok sebanyak itu, sejumlah komoditas langsung habis dalam kurun waktu kurang dari dua jam.

"Ini totalnya 4 ton, dan saat ini beras sudah habis dibeli warga," kata Mirza saat ditemui di Mapolres Gunungkidul, Senin (17/3/2025).

Harga yang lebih murah dibandingkan harga di pasaran diduga menjadi faktor utama tingginya antusiasme masyarakat untuk datang ke pasar murah ini.

Pada pasar murah ini, masing-masing komoditas dijual dengan harga lebih rendah dibandingkan harga pasar. Di antaranya, Minyak Sunco 2L dijual seharga Rp35.500; Minyak Hemart 900 mL seharga Rp16.500; dan Minyak Rizki 850 mL Rp14.000.

Selain itu, juga terdapat Gula Premium KTM 1 kg yang dijual seharga Rp14.700; Beras Fortune 5 kg Rp61.000; serta Tepung Dahlia 1 kg seharga Rp6.000.

"Terlihat antusiasme warga, karena harganya lebih murah, kurang lebih mendapat subsidi Rp3.500 dari pemerintah," tambah Mirza.

Salah satu warga Kalurahan Baleharjo, Wonosari, Kasti, mengungkapkan bahwa dirinya rela mengantre sejak pagi agar bisa membeli bapok dengan harga murah tersebut.

"Sejak pagi tadi, sekitar satu jam mengantre. Rencananya mau beli minyak, gula pasir, dan beras, tapi berasnya sudah habis," kata Kasti.

"Harganya jauh lebih murah dari harga pasar," tambahnya.

Sementara itu, Ketua Tim Distribusi Bidang Perdagangan Disdag Gunungkidul, Eko Susilo, menjelaskan bahwa pelaksanaan pasar murah ini sekaligus untuk mencegah inflasi menjelang Idulfitri mendatang.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Frekuensi Perjalanan KA Tinggi Selama Libur Lebaran, Waspadai Jalur Kereta Api

Frekuensi Perjalanan KA Tinggi Selama Libur Lebaran, Waspadai Jalur Kereta Api

Senin, 17 Maret 2025
Siap Bawa Sleman Baru, Ini Program Prioritas Pemkab Sleman

Siap Bawa Sleman Baru, Ini Program Prioritas Pemkab Sleman

Senin, 17 Maret 2025
Libur Lebaran di DIY Diprediksi Tak Seramai Tahun Baru, Kenapa?

Libur Lebaran di DIY Diprediksi Tak Seramai Tahun Baru, Kenapa?

Senin, 17 Maret 2025
Home Base PSS Sleman Rampung Direnovasi, Sri Sultan: Tuku Pemain Ojo Ngirit

Home Base PSS Sleman Rampung Direnovasi, Sri Sultan: Tuku Pemain Ojo Ngirit

Senin, 17 Maret 2025
Alfamart Tepus Gunungkidul Dibobol Maling, Rokok Hingga Shampo Raib

Alfamart Tepus Gunungkidul Dibobol Maling, Rokok Hingga Shampo Raib

Senin, 17 Maret 2025
Rampung Direnovasi, Stadion Maguwoharjo Sekarang Berstandar FIFA

Rampung Direnovasi, Stadion Maguwoharjo Sekarang Berstandar FIFA

Senin, 17 Maret 2025
Prediksi Arus Mudik ke Gunungkidul, Ini Strategi Pemerintah Kabupaten

Prediksi Arus Mudik ke Gunungkidul, Ini Strategi Pemerintah Kabupaten

Senin, 17 Maret 2025
Ini Kronologi Longsor di Tanjakan Clongop Gunungkidul

Ini Kronologi Longsor di Tanjakan Clongop Gunungkidul

Senin, 17 Maret 2025
Hujan Deras, Tanjakan Clongop Gedangsari Gunungkidul Longsor, Jalan Ditutup Total

Hujan Deras, Tanjakan Clongop Gedangsari Gunungkidul Longsor, Jalan Ditutup Total

Senin, 17 Maret 2025
Ini Strategi Pemkab Gunungkidul untuk Pengamanan Malam Takbir di Gunungkidul

Ini Strategi Pemkab Gunungkidul untuk Pengamanan Malam Takbir di Gunungkidul

Senin, 17 Maret 2025