Berita

Ribuan Ikan dan Ratusan Lumba-lumba Mati di Sungai Amazon, Ini Sebabnya

profile picture Edmundus Roke Wea
Edmundus Roke Wea
Ribuan Ikan dan Ratusan Lumba-lumba Mati di Sungai Amazon, Ini Sebabnya
Ratusan lumba-lumba mati di Sungai Amazon akibat suhu air yang terlalu panas. (Foto: Twitter/TAJPHARMA181638)

Beberapa video unggahan juga menunjukkan burung camar memakan bangkai lumba-lumba yang terdampar di tepi danau.

Para ahli percaya suhu air yang tinggi adalah penyebab yang paling mungkin dari kematian lumba-lumba di danau-danau di wilayah tersebut.

Suhu sejak minggu lalu telah melebihi 39 derajat Celsius (102 derajat Fahrenheit) di wilayah Danau Tefe.

Institut Konservasi Keanekaragaman Hayati Chico Mendes pemerintah Brasil, yang mengelola daerah konservasi, mengatakan minggu lalu bahwa telah mengirimkan tim dokter hewan dan ahli mamalia air untuk menyelidiki kematian ini.

"Ada sekitar 1.400 lumba-lumba sungai di Danau Tefe. Dalam satu minggu kita telah kehilangan sekitar 120 hewan, yang bisa mewakili 5% hingga 10% dari populasi," kata Marmontel seorang peneliti dari Institut Mamiraua.

Diketahui bahwa lumba-lumba sungai Amazon merupakan lumba-lumba air tawar yang hanya terdapat di Amerika Selatan.

Spesies langka tersebut sangat rentan terhadap ancaman dan dikhawatirkan akan punah jika tidak diberikan perlindungan khusus.

Oleh karena itu Pemerintahan Brasil melalui Institut Konservasi Keanekaragaman Hayati Chico Mendes telah mengerahkan dokter hewan dan ahli mamalia air untuk menyelamatkan lumba-lumba yang masih hidup.

Sementara ribuan ikan dan lumba-lumba mati di Sungai Amazon menjadi makanan untuk burung camar dan ribuan burung lainnya di kawasan Danau Tefe Amazon. ****

Baca artikel menarik lainnya di Harianejogja.com

 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Oleng Usai Ditabrak Pickup, Pengendara Viar Tewas dalam Kecelakaan di Jalan Magelang

Oleng Usai Ditabrak Pickup, Pengendara Viar Tewas dalam Kecelakaan di Jalan Magelang

Rabu, 23 Juli 2025
Kecelakaan di Gunung Sindur Bogor Pagi ini, Pemotor Adu Banteng Diduga Gegara Hal ...

Kecelakaan di Gunung Sindur Bogor Pagi ini, Pemotor Adu Banteng Diduga Gegara Hal ...

Rabu, 23 Juli 2025
Sesosok Mayat dengan Luka di Dahi, ditemukan dibawah Jembatan Glagah

Sesosok Mayat dengan Luka di Dahi, ditemukan dibawah Jembatan Glagah

Rabu, 23 Juli 2025
Kecelakaan di Jalan Magelang Hari ini Tewaskan 1 Orang, 3 Korban Terlupa Parah

Kecelakaan di Jalan Magelang Hari ini Tewaskan 1 Orang, 3 Korban Terlupa Parah

Rabu, 23 Juli 2025
Jadwal KRL Bogor Manggarai 23-29 Juli 2025, Jam Berangkat Pertama Pukul 04.13 WIB

Jadwal KRL Bogor Manggarai 23-29 Juli 2025, Jam Berangkat Pertama Pukul 04.13 WIB

Rabu, 23 Juli 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 23 Juli 2025 Meroket Tajam, Yakin Mau ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 23 Juli 2025 Meroket Tajam, Yakin Mau ...

Rabu, 23 Juli 2025
Mantap! Harga Emas Hari ini Rabu 23 Juli 2025 Melesat, Antam 1 Gram ...

Mantap! Harga Emas Hari ini Rabu 23 Juli 2025 Melesat, Antam 1 Gram ...

Rabu, 23 Juli 2025
Puluhan Juta Koin Bumi Mataram akan Dibawa ke Jakarta, Lambang Perlawanan Politisasi Hukum ...

Puluhan Juta Koin Bumi Mataram akan Dibawa ke Jakarta, Lambang Perlawanan Politisasi Hukum ...

Selasa, 22 Juli 2025
Selama 1,5 Jam, 37 Kendaraan Terjaring Razia di Jogja Karena Masa Berlaku KIR ...

Selama 1,5 Jam, 37 Kendaraan Terjaring Razia di Jogja Karena Masa Berlaku KIR ...

Selasa, 22 Juli 2025
Pemkot Sebut Tingkat Inflasi di Kota Yogyakarta Masih Terkendali, TPID Antisipasi Kenaikan Harga ...

Pemkot Sebut Tingkat Inflasi di Kota Yogyakarta Masih Terkendali, TPID Antisipasi Kenaikan Harga ...

Selasa, 22 Juli 2025