Berita , D.I Yogyakarta

Gelaran Peace & Harmony, Ribuan Masyarakat Memadati Titik nol Malioboro

profile picture Ica Ervina
Ica Ervina
Ribuan masyarakat
Ribuan masyarakat memadati Titik nol Malioboro dalam gelaran Peace & Harmony. (Foto: Hariane/Ica Ervina)

HARIANE - Ribuan Masyarakat dari berbagai kota ikut serta menyaksikan gelaran acara Peace & Harmony, Jogja Asyik, Jogja Bermusik untuk Indonesia Apik yang diselenggarakan Polda DIY.

Dimulai dengan pembukaan Band binaal Polda, Band Lanud ADA serta Orkes Sinten Remenfeat Trie Utami dan penampilan terbaik lainnya. 

Masyarakat turut antusias menikmati musik yang di sajikan, ditambah semakin meriah dengan membawa bendera merah putih berukuran kecil. 

Gelaran ini juga dihadiri langsung oleh Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Listyo Sigit Prabowo dan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwana X beserta jajarannya. 

Peace & Harmony digelar di Titik Nol Kilometer Jogja dengan menghadirkan sejumlah artis ternama, di antaranya Ndarboy Genk dan Trie Utami juga pameran seni rupa.

Gelaran Peace & Harmony diselenggarakan bersama komunitas di sekitar Malioboro seperti pedagang kaki lima, becak kayuh, pasar sentir, andong dan sebagainya, yang difasilitasi oleh Polda DIY dan Pemda DIY.

Kabid Humas Polda DIY, kini dijabat Kombes Pol Nugroho Arianto SIK mengatakan gelaran acara ini terdiri dari berbagai elemen masyarakat agar terciptanya suasana damai jelang pemilu 2024.

"Kegiatan dari berbagai macam kelompok masyarakat paguyuban, ya dari paguyuban andong, asongan, paguyuban batik. Jadi ini merupakan suatu bentuk kerjasama dengan TNI, Polisi sama-sama ingin menciptakan di Jogja Ini Suasana Aman damai," ujarnya saat ditemui ditengah acara Peace & Harmony di Monumen Serang Umum 1 Maret pada Jumat, 19 Januari 2024.

Selaras soal pemilu Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwana X dalam sambutannya mengatakan dalam pemilu 2024 dapat berjalan tertib dan damai. 

"Suasana aman, nyaman dan damai harus diciptakan dalam pemilu. Wujudkan pemilu tanpa ada ujaran kebencian, politik sara, juga politik uang," ujarnya.

Dalam pentas ini juga diluncurkan lagu berjudul Polisi Jagoanku karya Ndarboy Genk yang liriknya ditulis oleh Butet Kartaredjasa.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Adu Banteng di wilayah Sukoreno, Dua Orang Jadi Korban Meninggal Dunia

Adu Banteng di wilayah Sukoreno, Dua Orang Jadi Korban Meninggal Dunia

Rabu, 02 April 2025
Warga Surakarta Alami Kecelakaan Tunggal di Kulon Progo

Warga Surakarta Alami Kecelakaan Tunggal di Kulon Progo

Rabu, 02 April 2025
Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Selasa, 01 April 2025
Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Selasa, 01 April 2025
Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Selasa, 01 April 2025
Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Selasa, 01 April 2025
Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Selasa, 01 April 2025
Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Senin, 31 Maret 2025
Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Senin, 31 Maret 2025
Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Senin, 31 Maret 2025