Ribuan Siswa SD Jogja Sikat Gigi Bersama: Memperingati Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Nasional dengan Edukasi
HARIANE – Ribuan siswa SD Jogja sikat gigi bersama dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Nasional (HKGN) Tahun 2022.Acara peringatan dengan ribuan siswa SD Jogja sikat gigi bersama ini diselenggarakan oleh Pemkot dan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Kota Yogyakarta.Kampanye ribuan siswa SD Jogja sikat gigi bersama dilaksanakan pada Senin, 12 September 2022 di SDN Tegalrejo I, Yogyakarta.Acara yang dihadiri ribuan siswa SD Jogja sikat gigi bersama ini berasal dari delapan sekolah dasar.Delapan SD tersebut yakni SDN Tegalrejo 1, SDN Karanganyar Mergangsan, SDN Kyai Mojo Jetis, SD Muhammadiyah Sapen Kraton, SDN Demangan Gondokusuman, SDN Gedongkiwo Mantrijeron, SDN Margoyasan Pakualaman, dan SDN Sayidan Gondomanan.
Jumlah total seluruh siswa sekolah dasar yang mengikuti acara sikat gigi bersama ini mencapai 1.549 orang.
Tujuan dari Ribuan Siswa SD Jogja Sikat Gigi Bersama
Tujuan ribuan siswa SD Jogja sikat gigi bersama untuk edukasi kesehatan gigi. (Foto: freepik.com)Dilansir dari laman resmi Pemerintah Kota Yogyakarta, Kepala Dinas Kesehatan Kota Jogja, Emma Rahmi Aryani mengatakan, tujuan dari kegiatan ribuan siswa SD Jogja sikat gigi bersama adalah untuk meningkatkan derajat kesehatan gigi dan mulut siswa SD di Kota Jogja.
BACA ARTIKEL TERKAIT: Siswa SD di Kota Yogya Ikuti Aksi Sikat Gigi SerentakEmma mengungkapkan, kegiatan ribuan siswa SD Jogja sikat gigi bersama ini sangat penting sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat sekaligus mengedukasi anak-anak usia SD mengenai pentingnya menyikat gigi secara baik dan benar."Kesehatan gigi bagi anak-anak dan generasi muda sangat penting karena berkaitan dengan kecerdasan, juga bisa berpengaruh pada prestasi belajar, karena kalau sakit gigi, anak-anak akan sulit konsentrasi dalam belajar," ungkap Emma di SDN Tegalrejo 1, Senin 12 September 2022.Menurut Emma, kesehatan gigi dan mulut juga berkaitan dengan pencegahan stunting. Jika gigi keropos maka pencernaan menjadi tidak maksimal, sehingga asupan gizi yang masuk ke dalam tubuh juga tidak maksimal.