Berita , Harianesia , Artikel

Sejarah Hari Ibu Internasional: Pernah Tidak Diakui Oleh Pencetusnya Gara-Gara Hal Ini

profile picture Dyah Ayu Purwirasari
Dyah Ayu Purwirasari
Sejarah Hari Ibu Internasional: Pernah Tidak Diakui Oleh Pencetusnya Gara-Gara Hal Ini
Sejarah Hari Ibu Internasional: Pernah Tidak Diakui Oleh Pencetusnya Gara-Gara Hal Ini
HARIANE – Sejarah Hari Ibu Internasional atau International Mother’s Day tidak jauh berbeda dibandingkan dengan sejarah di Indonesia. Masih diwarnai dengan gerakan kaum perempuan untuk mendapatkan status sosial yang setara di tengah masyarakat.
Awal sejarah Hari Ibu Internasional ditandai pada abad ke-20 yang diprakarsai oleh Anna Jarvis. Jarvis adalah putri dari seorang aktivis pada era Perang Sipil Amerika, Ann Reeves Jarvis.
Ada cerita unik di balik sejarah Hari Ibu Internasional. Setelah ditetapkan sebagai hari libur nasional, pencetusnya justru ingin peringatan Hari Ibu dihapus dari kalender karena alasan komersialisasi.
Hari Ibu Internasional adalah hari penghargaan untuk kaum ibu dan wanita yang diperingati setiap hari Minggu kedua di bulan Mei.
Tahun ini, Hari Ibu Internasional diperingati pada tanggal 8 Mei 2022, meski banyak juga negara lain yang memiliki tanggal Hari Ibu sendiri termasuk Indonesia yang diperingati setiap 22 Desember.
BACA JUGA : 8 Maret Hari Apa, Ternyata Ada Peringatan Penting Bagi Wanita di Dunia: Ini Kata UN Women

Sejarah Hari Ibu Internasional yang Berasal dari Amerika Serikat

Dilansir dari History.com, Ann Reeves Jarvis memulai sebuah klub yang diberi nama ‘Mother’s Day Work Clubs’ di Virginia Barat untuk mengajari wanita lokal bagaimana caranya mengurus anak yang baik dan benar.
Klub tersebut dibentuk pada zaman abad ke-19, sebelum Perang Sipil AS pecah.
Klub-klub bentukannya ini kemudian menjadi gerakan sosial terutama saat Amerika Serikat sedang dihadapkan pada situasi Perang Sipil. Termasuk mengadakan pertemuan dengan kaum tentara untuk mempromosikan rekonsiliasi.
Sebelum dijadikan hari libur nasional, beberapa tokoh wanita mengkampanyekan hari khusus untuk memperingati Hari Ibu secara lokal seperti Julia Ward Howe, Juliet Calhoun Blakely, Mary Towles Sasseen, dan Frank Hering.
Sejarah Hari Ibu Internasional mencatat, gerakan peringatan hari khusus perempuan ini digalakan oleh Anna Jarvis, putri dari Ann Jarvis pada awal abad ke-20.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Seorang Lansia di Kulon Progo Jadi Korban Tabrak Lari

Seorang Lansia di Kulon Progo Jadi Korban Tabrak Lari

Jumat, 09 Mei 2025
Dua Kementerian Berkolaborasi Dukung Pengembangan Wisata Kulon Progo

Dua Kementerian Berkolaborasi Dukung Pengembangan Wisata Kulon Progo

Jumat, 09 Mei 2025
Pameran F&B Berskala Internasional akan Dihadirkan di Jogja, Ada Apa Saja?

Pameran F&B Berskala Internasional akan Dihadirkan di Jogja, Ada Apa Saja?

Jumat, 09 Mei 2025
Gunungkidul Dilanda Cuaca Buruk, Belasan Rumah Rusak

Gunungkidul Dilanda Cuaca Buruk, Belasan Rumah Rusak

Jumat, 09 Mei 2025
Ratusan Calon Jamaah Haji Kulon Progo Berpamitan

Ratusan Calon Jamaah Haji Kulon Progo Berpamitan

Jumat, 09 Mei 2025
Disdikpora DIY Temukan Titik Terang, Penyebar Soal ASPD Matematika Tak Berasal dari SMPN ...

Disdikpora DIY Temukan Titik Terang, Penyebar Soal ASPD Matematika Tak Berasal dari SMPN ...

Jumat, 09 Mei 2025
Jumat Bersih di Gunungkidul, Bupati Endah Temukan Sampah Rumah Tangga Dibuang di Tempat ...

Jumat Bersih di Gunungkidul, Bupati Endah Temukan Sampah Rumah Tangga Dibuang di Tempat ...

Jumat, 09 Mei 2025
Polda DIY Naikkan Status Mafia Tanah di Bantul ke Tahap Penyidikan

Polda DIY Naikkan Status Mafia Tanah di Bantul ke Tahap Penyidikan

Jumat, 09 Mei 2025
Antisipasi Penyebaran Penyakit Hewan, Surat Keterangan Kesehatan Hewan Jadi Syarat Jual Beli Ternak ...

Antisipasi Penyebaran Penyakit Hewan, Surat Keterangan Kesehatan Hewan Jadi Syarat Jual Beli Ternak ...

Jumat, 09 Mei 2025
Dinilai Lebih Menguntungkan, Petani Gunungkidul Mulai Banyak yang Tanam Bawang Merah

Dinilai Lebih Menguntungkan, Petani Gunungkidul Mulai Banyak yang Tanam Bawang Merah

Jumat, 09 Mei 2025