Sejarah Hari Puisi Nasional 2023 dan Kaitannya dengan Chairil Anwar Sosok yang Tak Pernah Mati

HARIANE - Sejarah Hari Puisi Nasional 2023 tidak terlepas dari sosok tak terlupakan di bidang sastra ini yaitu Chairil Anwar.

Sebagai salah satu penyair legendaris, Chairil Anwar memiliki keterkaitan yang sangat erat dengan penentuan tanggal perayaan Hari Puisi Nasional.

Dengan demikian, mari berkenalan dengan sosok Chairil Anwar untuk mengetahui sejarah Hari Puisi Nasional 2023 secara menyeluruh.

Sejarah Hari Puisi Nasional 2023 dan Sosok Chairil Anwar

Chairil Anwar dengan julukan "Si Binatang Jalang" merupakan salah satu penyair kondang di Indonesia yang bahkan hingga saat ini masih terus dikenal dan dikenang.

Ia dianggap sebagai pelopor angkatan 45 dalam sejarah Sastra Indonesia.

Penyair kelahiran Medan, Sumatera Utara pada 22 Juli 1922 ini memang sudah menyukai buku sejak masih di bangku sekolah.

Dilansir dari laman resmi Kemendikbud, Chairil Anwar bahkan giat mempelajari bahasa asing seperti Belanda, Inggris, Jerman yang akhirnya membuatnya lebih mudah memahami sastra dari berbagai belahan dunia.

Perjalanan karirnya bermula pada Januari 1948 sebagai redaktur majalah Gema Suasana yang kemudian beralih ke redaktur di majalah Siasat.

Di majalah Siasat, ia menjalankan rubrik kebudayaan bernama "Gelanggang" bersama orang-orang hebat lainnya seperti Ida Nasution, Asrul Sani, dan Rivai Apin.

Sedangkan pengalaman menulisnya lahir pada 1942 dalam sebuah sajak berjudul "Nisan" yang terus dilanjutkan pada sajak-sajak lainnya hingga akhir hayat.

Terdapat 96 karya termasuk 70 puisi yang berhasil ia tulis. Menurut informasi pada laman resmi Bawaslu Bengkulu, berbagai puisi mendobrak menjadi ciri khas yang dimiliki oleh penyair satu ini.