HARIANE – Stadion Maguwoharjo Sleman, yang direnovasi sejak tahun 2023 dan ditata sesuai standar FIFA, akhirnya rampung.
Wajah baru Stadion Maguwoharjo diresmikan secara daring oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, pada Senin (17/3/2025) sore. Peresmian ini terpusat di Stadion Gelora Delta Sidoarjo dan dilakukan serentak bersama 17 stadion lainnya di berbagai daerah di Indonesia.
Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, saat meninjau Stadion Maguwoharjo menilai bahwa hasil renovasi dan penataan stadion ini sudah bagus serta sesuai standar FIFA, mulai dari rumput, kursi, hingga lampu penerangan.
Sri Sultan berharap Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dapat melanjutkan renovasi Stadion Mandala Krida Yogyakarta setelah proyek Stadion Maguwoharjo rampung.
"Lampu, kursi, dan rumput sudah memenuhi standar. Ya, bagus renovasinya, sudah sesuai standar. Kalau harapan saya, ya syukurlah kalau ini tahap pertama tidak masuk, harapan saya Mandala Krida bisa masuk tahap kedua," tutur Sri Sultan, Senin (17/3/2025).
Salah satu hal yang menjadi perhatian Sri Sultan adalah pemenggalan tulisan "Stadion Maguwoharjo" pada kursi penonton di tribun sisi timur yang ditulis menjadi “Stadion MAGU – WOH – ARJO.”
Menurutnya, pemenggalan nama tersebut tidak tepat. Namun, tulisan itu tidak dapat diubah karena sudah disesuaikan dengan panjang tribun dan perhitungan teknis.
Untuk diketahui, renovasi Stadion Maguwoharjo mencakup pengerjaan struktur, arsitektur, mekanikal, elektrikal, plumbing, serta lanskap, dengan nilai kontrak lebih dari Rp108 miliar.
Stadion ini kini memiliki kapasitas 20.595 kursi single seat, perkuatan tribun, lampu Field of Play (FoP), sistem audio, sistem drainase yang lebih baik, ruang ganti pemain, serta menggunakan rumput jenis Zoysia Matrella yang memenuhi standar FIFA.
Bupati Sleman, Harda Kiswaya, mengaku bersyukur atas selesainya renovasi Stadion Maguwoharjo dan peresmiannya.
Ia berharap stadion ini dapat dimanfaatkan dengan baik, sehingga dapat meningkatkan kesehatan masyarakat Sleman serta menunjang prestasi atlet-atlet daerah.
"Ini aset kita, aset masyarakat Sleman. Ayo kita jaga bersama. Apa yang telah dilakukan pemerintah pusat untuk menyempurnakan stadion ini harus kita syukuri dengan ikut memeliharanya," kata Harda.