Berita , D.I Yogyakarta

Sindikat Maling HP Dibekuk Polisi, 1 Orang Dalam DPO

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Sindikat Maling HP Dibekuk Polisi, 1 Orang Dalam DPO
Polresta Sleman tangkap gerombolan maling handphone. (Foto: Humas Polresta Sleman)

HARIANE - Sindikat maling ratusan handphone di Sleman, tiga orang dari luar daerah dibekuk polisi.

Kasat Reskrim Polresta Sleman AKP Riski Adrian mengungkapkan pelaku ialah JM (46) warga Tangerang, IK (45) warga Bogor, dan MR (41) warga Tangerang.

Selain mengamankan tiga orang, polisi juga mengamankan seorang penadah inisial IR, perempuan usia 45 tahun warga Bogor, Jawa Barat.

"Satu pelaku, BU, kini masuk sebagai daftar pencarian orang (DPO). Mereka merupakan residivis dalam kasus pencurian," kata Riski, Kamis, 14 Maret 2024.

Dijelaskan peristiwa pencurian itu diketahui korban pada Minggu, 21 Januari 2024 sekira pukul 08.30 WIB.

Diketahui mereka berhasil menggasak 266 handphone baru berbagai merk dengan kerugian senilai Rp 672 juta dari sebuah konter handphone di Jalan Ngapak Kenteng, Kalurahan Sidokarto, Godean, Kabupaten Sleman.

Untuk menghilangkan jejak, para pelaku juga membuang bukti rekaman CCTV di lokasi kejadian.

"Modus para pelaku masuk ke dalam konter dengan cara menjebol tembok bagian belakang dan membongkar brankas penyimpanan tempat menggunakan handphone dengan peralatan seperti linggis, gerinda dan bor listrik," jelasnya.

Aksi mereka terendus polisi setelah Satreskrim Polresta Sleman mendapat informasi adanya transaksi handphone dalam jumlah yang banyak.

Setelah melakukan penyelidikan, akhirnya para pelaku berhasil diamankan di Bogor dan Tangerang, Banten.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, mereka menjual handphone curian tersebut seharga Rp satu juta per unit. Para pelaku ternyata telah melakukan pencurian di 18 lokasi, termasuk di Jogja ada dua lokasi, Godean dan Malioboro.

"Dalam melancarkan aksinya, mereka hampir selalu menggunakan modus yang sama. Selain itu, saat beraksi para pelaku juga berbagi peran tugas," bebernya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB