Suhu di Arab Saudi Ekstrem, Jamaah Haji Indonesia 2023 Terancam Terkena ISPA Hingga Heat Stroke

HARIANE – Jamaah haji Indonesia 2023 diimbau untuk minum setiap satu jam sekali oleh Kemenag untuk mengantisipasi cuaca ekstrem di Arab Saudi.

Seperti yang diketahui, perbedaan suhu yang cukup ekstrem antara Indonesia dan Arab Saudi bisa mempengaruhi kondisi kesehatan jamaah.

Apalagi pada momen haji 2023 kali ini, salah satu tantangan terbesar yang harus dihadapi oleh pemerintah yaitu banyaknya jamaah haji lansia.

Untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan akibat suhu ekstrem di Arab Saudi, Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) M Ali Yusuf memberikan sejumlah imbauan kepada jamaah.

Imbauan Kepada Jamaah Haji Indonesia 2023 Ditengah Suhu Ekstrem di Arab Saudi

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari NU Online, suhu rata-rata di Arab Saudi saat musim haji sekitar 43°C dengan tingkat kelembaban kurang dari 30%.

Padahal di Indonesia suhu rata-rata sekitar 33 - 35°C dengan tingkat kelembaban lebih dari 60%.

Tingginya suhu dan rendahnya tingkat kelembaban di Arab Saudi membuat jamaah tidak mudah berkeringat.

“Padahal keringat merupakan mekanisme untuk pertahanan tubuh melawan panas dengan membuat permukaan kulit menjadi lebih dingin,” ujar Ali Yusuf.