Berita , Nasional , Pilihan Editor , Headline

Tragedi Stadion Kanjuruhan, 127 Orang Meninggal Usai Tembakan Gas Air Mata

profile picture Admin
Admin
Tragedi Stadion Kanjuruhan, 127 Orang Meninggal Usai Tembakan Gas Air Mata
Tragedi Stadion Kanjuruhan, 127 Orang Meninggal Usai Tembakan Gas Air Mata
HARIANE - Tragedi Stadion Kanjuruhan, Kandang Arema Malang, Sabtu 1 Oktober 2022 telah mengakibatkan sedikitnya 127 orang meninggal dunia.
Dari jumlah tersebut, 125 orang korban meninggal tragedi Stadion Kanjuruhan berasal dari kelompok suporter Arema Malang. Sementara 2 korban lain adalah petugas kepolisian.
Kepastian jumlah sementara korban meninggal dalam tragedi stadion Kanjuruhan tersebut dikonfirasi langsung oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Nico Afinanta dalam melalui konferensi Pers pada Minggu 04.32 WIB di Polres Malang.
BACA JUGA : Ricuh Pertandingan Porprov Jatim Sepak Bola 2022, Tim Kota Malang dan Kabupaten Jember Terlibat Baku Hantam

Kronologi Tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang

Ponpress KApolda JAtim usai tragedi Stadion kanjuruhan
Konferensi Pers, Kapolda Jatim, Nico pada Sabtu, 2 Oktober 2022 usai tragedi Stadion Kanjuruhan
Menurut Nico, situasi stadion selama pertandingan antara Tim Singo Edan Vs Bajul Ijo di pekan ke-11 BRI Liga 1 2022/2023 berlangsung aman sejak awal hingga berakhirnya pertandingan.
Namun, usai wasit meniup peluit akhir tanda berakhirnya pertandingan, sejumlah supporter Arema yang tidak terima tim kesaayangannya kalah dengan skor 2-3 di kandang mulai rusuh dan sebagian masuk ke lapangan pertandingan.
"Sebelum pertandingan disepakati bahwa pertandingan hanya dihadiri oleh suporter dari arema saja. Sehingga tidak ada supporter dari Persebaya. Supporter Persebaya melaksanakan nobar dari beberapa titik di Surabaya," Ujar Kapolda.
"Pertandingan berlangsung Sabtu, pukul 20.00 WIB - 22.00 WIB. Terkait pertandangan tidak ada permasalaha. Semua selesai," 
"Permasalahan terjadi pada saat telah selesai, terjadi kekecewaan dari penonton yang melihat tim kesayangannya yang tidak pernah kalah selama 32 tahun bertanding di kandang sendiri. Namun mengalami kekalahan," lanjutnya.
Rasa kekecewaan itulah, kata Nico, yang menggerakkan para penonton turun ke tengah lapangan dan berusaha mencari para pemain dan official untuk menanyakan alasan kekalahan atau melampiaskan.
Oleh karena itu, petugas keamanan berupaya melakukan upaya pencegahan dan pengalihan agar suporter tidak masuk ke lapangan dan mengejar para pemain.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Kamis, 21 November 2024 23:06 WIB
Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Kamis, 21 November 2024 22:38 WIB
Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Kamis, 21 November 2024 21:44 WIB
Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Kamis, 21 November 2024 21:34 WIB
Paslon Heroe-Pena Gelar Konser Akbar di Hari Terakhir Kampanye Pilkada, Sejumlah Musisi Lokal ...

Paslon Heroe-Pena Gelar Konser Akbar di Hari Terakhir Kampanye Pilkada, Sejumlah Musisi Lokal ...

Kamis, 21 November 2024 18:38 WIB
PDIP Kulon Progo Dukung Pilkada Bermartabat dan Terhormat Tanpa Politik Uang

PDIP Kulon Progo Dukung Pilkada Bermartabat dan Terhormat Tanpa Politik Uang

Kamis, 21 November 2024 18:00 WIB
Ribuan Personel Satlinmas Amankan Pilkada Jogja

Ribuan Personel Satlinmas Amankan Pilkada Jogja

Kamis, 21 November 2024 17:50 WIB
Sidang Putusan Mantan Direktur PT Taru Martani, Terdakwa Dipidana Penjara 8 Tahun

Sidang Putusan Mantan Direktur PT Taru Martani, Terdakwa Dipidana Penjara 8 Tahun

Kamis, 21 November 2024 17:40 WIB
Dispar Bantul Bakal Gelar Pentas Sendratari di Parangkusumo, Catat Tanggalnya

Dispar Bantul Bakal Gelar Pentas Sendratari di Parangkusumo, Catat Tanggalnya

Kamis, 21 November 2024 17:15 WIB
Kata Yusril Soal ‘Pembebasan’ Mary Jane Veloso : Banyak yang Salah Mengerti

Kata Yusril Soal ‘Pembebasan’ Mary Jane Veloso : Banyak yang Salah Mengerti

Kamis, 21 November 2024 14:14 WIB