Berita , D.I Yogyakarta
UGM Gelar Rebo Wekasan, Peran Budaya Warga Sompok dalam Mitigasi Bencana di Bantul
HARIANE - Pusat Studi Bencana (PSBA) dan Pusat Studi Kebudayaan (Pusbid) Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar Rebo Wekasan yang bertajuk Memahami Bencana Melalui Perspektif Budaya di Padukuhan Sompok, Sriharjo, Imogiri, Bantul, DI Yogyakarta Selasa, 12 September 2023 malam.
Rebo Wekasan dalam konteks tradisional merupakan sebuah perayaan budaya yang diadakan pada hari Rabu terakhir dalam bulan Safar.
Dalam kegiatan tersebut melibatkan kolaborasi pentahelix seperti masyarakat Padukuhan Sompok, akademisi, BPBD Bantul, BAZNAS Bantul, Pemerintah Kapanewon Imogiri, POLSEK Imogiri, KORAMIL Imogiri, Carik Kalurahan Sriharjo, Dukuh Sompok serta Ketua Kampung Tangguh Bencana (KATANA) Padukuhan Sompok.
Bencana di Padukuhan Sompok Kabupaten Bantul
Dukuh Sompok, Triyono mengatakan memiliki potensi bencana gempa bumi, banjir, serta tanah longsor yang harus perhatian warga untuk meminimalisir dampak buruk akibat bencana.
"Untuk di wilayah kami yang paling rawan yakni bencana tanah longsor yang kerap kali terjadi jika di musim penghujan," ujar Triyono saat dihubungi Hariane, Rabu 13 September 2023.
Menurutnya, warga Sompok memiliki kesadaran tinggi terhadap potensi - potensi bencana yang akan hadir dengan memanfaatkan budaya turun temurun di Padukuhan Sompok.
Dalam meminimalisir dampak bencana, Padukuh telah membentuk Kampung Tangguh Bencana (Katana) yang diinisiasi oleh warga dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznaz).
"Warga juga memiliki peran penting dalam mengatasi dampak bencana, seperti ruang penyimpanan barang di atap rumah jika terjadi banjir, relokasi rumah yang jauh dari tempat lahan logsor hingga mengatur saluran air agar tidak menimbulkan longsor saat musim hujan," ucapnya.
Triyono menyebut, kesadaran warga terhadap bencana sudah dilakukan sejak orang - orang terdahulu melalui pengaturan saluran air agar tidak berpotensi longsor.
Tak hanya itu pula, Padukuhan Sompok juga memiliki sejumlah titik evakuasi jika terjadi bencana gempa bumi di wilayah Kabupaten Bantul dan sekitarnya.
"Kegiatan Rebo Wekasan yang digelar pihak UGM sebagai bentuk doa kepada Tuhan agar menjauhkan wilayah kami dari bencana - bencana seperti sebelum - sebelumnya," tuturnya.