Berita , Gaya Hidup , Nasional , Kesehatan

Vaksin Covid-19 Berbayar Mulai Januari 2024, Kemenkes Sediakan Gratis Untuk Kelompok Ini

profile picture Meilisa Jibrani
Meilisa Jibrani
Vaksin Covid-19 Berbayar Mulai Januari 2024
Ilustrasi vaksin Covid-19 berbayar mulai Januari 2024. (Ilustrasi: Pexels/Cottonbro Studio)

Untuk kategori Imunisasi Program, vaksinasi COVID-19 menjadi tanggung jawab Pemerintah dalam hal pengadaan dan pemberian imunisasi. 

Dengan kata lain, masyarakat yang menjadi sasaran Imunisasi Program akan mendapat vaksinasi secara gratis. 

Namun, tidak semua masyarakat menjadi sasaran Imunisasi Program. Kategori tersebut hanya diperuntukkan bagi dua kelompok yang memenuhi kriteria berikut:

  1. Masyarakat berisiko tinggi kematian dan penyakit parah akibat infeksi COVID-19 yaitu mereka yang yang memiliki komorbid dan obesitas berat baik lanjut usia, dewasa, atau muda. 
  2. Kelompok berisiko lainnya yang memerlukan perhatian yaitu usia dewasa, remaja usia 12 tahun ke atas dengan kondisi immunocompromised sedang sampai berat, wanita hamil dan tenaga kesehatan yang bertugas di garda terdepan.

Bagi masyarakat yang tidak masuk dua kriteria di atas maka otomatis digolongkan ke Imunisasi Pilihan dan akan dikenakan biaya. 

Sehingga, vaksin Covid-19 berbayar mulai Januari 2024 hanya berlaku bagi kelompok Imunisasi Pilihan. 

Kemenkes Jamin Produksi Vaksin dari Dalam Negeri

Direktur Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan, dr. Prima Yosephine Berliana Tumiur Hutapea menyampaikan Program Imunisasi Covid-19 2024 mendatang akan menggunakan vaksin produksi dalam negeri. 

Adapun vaksin yang akan diberikan adalah Indovac dan Inavac. Kemenkes juga menjamin keamanan kedua jenis vaksin tersebut. 

“Kedua vaksin tersebut sudah terjamin keamanannya dan juga kehalalannya,” Jelas Prima.

Terkait dengan  vaksin Covid-19 berbayar mulai Januari 2024, Kementerian Kesehatan belum merilis secara resmi biaya yang ditetapkan untuk Imunisasi Pilihan. ***

 

Ads Banner

BERITA TERKINI

APRI DIY Sumbang Medali Perak di FORNAS VIII NTB 2025, Kategori Total Species

APRI DIY Sumbang Medali Perak di FORNAS VIII NTB 2025, Kategori Total Species

Sabtu, 02 Agustus 2025
Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Sabtu, 02 Agustus 2025
Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Sabtu, 02 Agustus 2025
Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Sabtu, 02 Agustus 2025
Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Sabtu, 02 Agustus 2025
Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Sabtu, 02 Agustus 2025
Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Sabtu, 02 Agustus 2025
Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Sabtu, 02 Agustus 2025