Viral Richard Theodore Sebut Pemilik Warung NTT Tidak Jujur, Pembuat Video Sampaikan Permohonan Maaf

“Itu ngga ada niat sama sekali bikin konten, itu beneran pure lupa,” sambungDonny. 

Donny juga mengaku bersalah karena ia adalah orang yang merekam kepanikan Richard ketika mengetahui ponselnya ketinggalan di salah satu warung NTT. 

“Aku memang salah karena bukannya menenangkan dia aku malah bikin konten dengan videoin dia,” sesal Donny. 

Soal video seleb TikTok tes kejujuran penjaga warung, Donny mengaku prasangka negatif itu muncul karena Richard sendiri telah menghubungi ponselnya beberapa kali namun tidak ada yang menjawab. 

“Bang Rich udah coba telpon ke hpnya beberapa kali tapi ngga ada yang ngangkat, sehingga dia panik dan munculah prasangka - prasangka negatif itu,” jelasnya. 

Donny terus menekankan bahwa video viral tes kejujuran pemilik warung tersebut bukanlah tes kejujuran. Melainkan reaksi spontan dari dirinya yang kemudian ia jadikan konten di Tiktok.

Setelah viralnya video ungkapan Richard Theodore yang menyebut penjaga warung NTT tidak tulus itu, Donny berharap niatnya untuk terus membantu anak-anak NTT dapat berjalan. 

Donny juga menjelaskan bahwa ia telah sadar bahwa apa yang ia lakukan disaat rekannya panik bukanlah hal yang dibenarkan. 

“Saya Donny Rapu selaku pembuat video mengucapkan permohonan maaf sebesar-besarnya atas kegaduhan yang terjadi,” ungkap Donny sebagai penutup. 

Sementara itu, CEO Sambal Bakar Indonesia Rochard Theodore sebut penjaga warung NTT tidak jujur belum memberikan tanggapan resmi atas viralnya ia. ****

Baca artikel menarik lainnya di Harianejogja.com