Berita , D.I Yogyakarta
Viral Video Retribusi Gumuk Pasir Bantul Rp100 Ribu, Padahal Biasanya Cuma Parkir Saja
Dyah Ayu Purwirasari
Viral Video Retribusi Gumuk Pasir Bantul Rp100 Ribu, Padahal Biasanya Cuma Parkir Saja
“Ya terserah kamu, kalau mau monggo, kalau sampeyan nawar ya nggak papa lho,” jelas ibu pengelola sambil memegang lembaran kertas tiket.
Sang perekam video menegaskan dirinya bukan pertama kali datang ke Gumuk Pasir namun baru kali ini dimintai retribusi Rp100 ribu. Hal ini langsung dibantah ibu pengelola yang mengatakan retribusi tersebut sudah lama diterapkan.
Video retribusi Gumuk Pasir Bantul Rp100 ribu tersebut langsung mendapatkan reaksi dari para netizen terutama warga Jogja.
Beberapa di antaranya menceritakan pengalaman yang sama ketika mendatangi objek wisata Gumuk Pasir kemudian dimintai retribusi dengan harga tersebut.
Ada juga yang menginformasikan bahwa harga retribusi Rp100 ribu tersebut biasanya diterapkan untuk kepentingan komersial atau profesional, misalnya pemotretan pre-wedding.
Sebagian komentar juga mengungkapkan kekhawatirannya mengenai keberlangsungan pariwisata di Yogyakarta karena banyaknya cerita pengalaman wisatawan yang buruk dan disebarkan di media sosial.
BACA JUGA : 5 Hal Unik di Galeri Antik Gamplong Studio Alam Yogyakarta, Mulai Dari Rongsokan Hingga Ruangan Ala Film Noir Hongkong Jadul“Dan nantinya yang berniat ke situ akan membatalkan kunjungan mereka dan menilai Jogja itu semakin buruk. Setelah wisata menguras kantong yang di pinggir laut itu sekarang ada lagi retribusi sampai 100k karena lahan pribadi,” tulis @r_bas88. “Permasalahan classic tapi jika berita ini makin tersebar, yang ada citra pariwisata Jogja akan tercoreng image buruknya,” ujar @deny_nixxau. Video retribusi Gumuk Pasir Bantul Rp100 ribu yang jadi viral ini menambah daftar panjang kejadian wisatawan di Jogja yang digetok harga oleh pengelola. Tidak jarang pula saat musim liburan, wisatawan di Jogja mengeluhkan tarif parikir yang tidak masuk akal. ****