Berita , D.I Yogyakarta
Kasus Covid-19 di Bantul Meningkat Jelang Lebaran, Naik Belasan Angka dan Didominasi Varian ini
HARIANE - Kasus Covid-19 di Bantul mengalami peningkatan dalam masa menjelang lebaran ini.
Disinyalir kenaikan kasus ini karena mobilitas masyarakat yang tinggi pada mudik lebaran.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul mencatat adanya lonjakan kasus Covid-19 di Bantul hitungan harian yang cukup signifikan menjelang lebaran.
Pada pekan lalu kasus Covid-19 harian rata-rata berada di angka tiga kasus, kemudian di pekan ini meningkat mencapai rata-rata tujuh sampai delapan kasus per hari.
"Per hari ini kasus aktif Covid-19 di Bantul berada di angka 17 kasus," kata Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit Dinkes Bantul Sri Wahyu Joko Santoso, Jumat, 14 April 2023.
Adanya lonjakan mobilitas lantaran mudik lebaran disinyalir menjadi salah satu faktor kenaikan kasus Covid-19.
Dimungkinkan pula imunitas masyarakat yang rendah dari orang yang belum lengkap vaksin atau belum booster sehingga memicu penularan kasus.
"Kemudian juga kondisi perubahan cuaca yang ekstrim menyebabkan penurunan ketahanan tubuh terutama pada orang-orang yang rentan, seperti lansia atau orang yang sudah punya penyakit kronis," terangnya.
Ia menambahkan, secara mingguan kasus Covid-19 di Bantul cenderung naik turun atau fluktuatif.
Pada minggu ke 12 tercatat ada sebanyak 12 kasus, kemudian naik di angka 33 kasus pada minggu ke 13 dan naik kembali di minggu 14 menjadi 40 kasus kemudian turun menjadi 23 kasus di minggu ke 15.
"Yang mendominasi masih varian Omiron, memang dalam satu bulan terakhir fluktatif, tetapi pada minggu ini kasus meningkat dibanding minggu sebelumnya," jelasnya.
Sekretaris Dinkes Bantul Agus Tri Widyantoro mengatakan, masyarakat dihimbau tetap waspada dengan penularan kasus Covid-19 khususnya kelompok rentan.