Berita , Nasional

Waspada Hujan Es, Ternyata ini Penyebab dan Tanda-Tandanya

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
hujan es
Kenali penyebab dan tanda-tanda akan datangnya hujan es. (Pexels/Julia Filirovska)

HARIANE – Beberapa waktu belakangan ini, sejumlah wilayah di Indonesia sempat mengalami fenomena hujan es.

Daerah yang sempat alami fenomena tersebut antara lain Depok, Sidoarjo, Palembang, Jember, Tabanan dan Tasikmalaya.

Meskipun bukan pertama kali terjadi di Indonesia, namun fenomena tersebut sempat membuat warga panik. Bahkan warga di Tasikmalaya ada yang sampai melantunkan adzan saat peristiwa itu terjadi.

Penyebab dan Tanda-tanda Hujan Es

Hujan es adalah fenomena cuaca yang sering terjadi saat peralihan musim dan sifatnya lokal, ditandai dengan turunnya butiran es disertai hujan, petir dan angin kencang.

Berdasarkan keterangan dari BMKG, fenomena tersebut terjadi ketika kondisi atmosfer tidak stabil sehingga memicu pertumbuhan awan konvektif seperti Cumulonimbus yang menjulang tinggi.

Dalam awan tersebut, terdapat butiran air beku. Dan ketika proses konveksi semakin kuat, butiran es yang terbentuk makin besar.

Saat udara tak sanggup lagi menopang berat butiran es tersebut, maka es mulai turun ke permukaan. Jika suhu di permukaan dingin, maka butiran tadi tidak mencair dan jatuh sebagai ‘hujan’.

Karena saat ini Indonesia sedang mengalami peralihan musim, ada baiknya masyarakat mengenali apa saja tanda-tanda akan terjadi hujan es berikut ini :

1.       Sehari sebelum kejadian, udara saat malam hingga pagi hari terasa begitu panas dan gerah karena radiasi matahari.

2.       Pukul 10.00 pagi, terlihat awan putih bertumpuk-tumpuk.

3.       Awan yang awalnya putih, berubah warna menjadi abu-abu atau bahkan hitam.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Cabuli Anak Sendiri, Seorang Pria di Gunungkidul Diringkus Polisi

Cabuli Anak Sendiri, Seorang Pria di Gunungkidul Diringkus Polisi

Rabu, 30 Juli 2025
Polemik Hak Tanah di Pantai Sanglen, Bupati Gunungkidul Imbau Masyarakat Ikhlas Kosongkan Lahan

Polemik Hak Tanah di Pantai Sanglen, Bupati Gunungkidul Imbau Masyarakat Ikhlas Kosongkan Lahan

Rabu, 30 Juli 2025
Sempat Jadi Polemik Penggunaan Stadion Maguwoharjo Sebagai Home Base PSIM, Bupati Sleman Buka ...

Sempat Jadi Polemik Penggunaan Stadion Maguwoharjo Sebagai Home Base PSIM, Bupati Sleman Buka ...

Rabu, 30 Juli 2025
Pasar Sastra Dibuka, Ratusan Pengunjung Antusias Berebut Gunungan Buku di FSY 2025

Pasar Sastra Dibuka, Ratusan Pengunjung Antusias Berebut Gunungan Buku di FSY 2025

Rabu, 30 Juli 2025
‎JPW Desak Penanganan Hukum Kecelakaan Libatkan Oknum TNI Kodim Bantul Dibuka ke Publik

‎JPW Desak Penanganan Hukum Kecelakaan Libatkan Oknum TNI Kodim Bantul Dibuka ke Publik

Rabu, 30 Juli 2025
Jadi Proyek Terbesar di Pemda DIY, KPK Tinjau Progres Pembangunan Gedung DPRD DIY ...

Jadi Proyek Terbesar di Pemda DIY, KPK Tinjau Progres Pembangunan Gedung DPRD DIY ...

Rabu, 30 Juli 2025
Jam Berangkat dan Rute Perjalanan KRL Bogor Manggarai 30 Juli - 5 Agustus ...

Jam Berangkat dan Rute Perjalanan KRL Bogor Manggarai 30 Juli - 5 Agustus ...

Rabu, 30 Juli 2025
Awas, Harga Emas Antam Hari ini Rabu 30 Juli 2025 Mulai Merangkak Naik

Awas, Harga Emas Antam Hari ini Rabu 30 Juli 2025 Mulai Merangkak Naik

Rabu, 30 Juli 2025
Perhiasan Emas Hari ini Rabu 30 Juli 2025 Dibanderol Berapa? Cek Harga Jual ...

Perhiasan Emas Hari ini Rabu 30 Juli 2025 Dibanderol Berapa? Cek Harga Jual ...

Rabu, 30 Juli 2025
Wabup Gunungkidul Temukan ASN Keluyuran Saat Jam Kerja

Wabup Gunungkidul Temukan ASN Keluyuran Saat Jam Kerja

Rabu, 30 Juli 2025