Berita , Gaya Hidup

4 dari 5 Warga Korea Selatan Berisiko Mati Kesepian, Ini Penyebabnya

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
4 dari 5 Warga Korea Selatan Berisiko Mati Kesepian, Ini Penyebabnya
Warga Korea Selatan memiliki fenomena yang disebut dengan godaksa, yaitu korban meninggal di rumah sendirian yang baru ditemukan lama setelah kematian. (Ilustrasi: Pexels/cottonbro studio)

HARIANE - Sebanyak 4 dari 5 warga Korea Selatan atau 78,8% orang yang tinggal sendirian di Negeri Gingseng itu beresiko mati kesepian. 

Angka tersebut didapat dari penelitian yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Korea Selatan. 

Fenomena mati kesepian di Korea Selatan disebut dengan 'godoksa', yaitu jenazah yang baru ditemukan setidaknya 72 jam sejak kematian dan terisolasi dari keluarga maupun kerabat. 

Dilansir dari The Korea Herald, penelitian yang dilakukan oleh institut kesehatan yang dikelola oleh Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Korea Selatan melakukan survei terhadap 9.471 orang yang tinggal sendirian. 

Peserta survei diteliti berdasarkan lima indikator, yaitu perasaan kehilangan dan kegagalan, kesepian di kehidupan sehari-hari, terisolasi dari kehidupan sosial, penghentian layanan sosial, dan tingkat perpindahan kerja maupun tempat kerja. 

Perceraian atau kematian anggota keluarga bisa menjadi skor tinggi pada indikator perasaan kehilangan dan kegagalan.

Sedangkan seseorang yang tidak punya orang andalan untuk dipinjami uang atau berbagi cerita di masa depresi memiliki skor tinggi pada kategor isolasi sosial.

Studi terhadap risiko orang Korea Selatan mati kesepian tersebut menunjukkan bahwa 2,6% responden berada di kategori risiko yang tinggi. Sementara 19,8% di kategori risiko menengah, dan 56,4% risiko rendah. 

Dari responden berisiko tinggi, 60,9% di antaranya adalah laki-laki di mana lebih dari setengahnya punya pekerjaan tidak tetap dan sebagian besar memiliki pendapatan di bawah Rp 20 juta per bulan. 

Penelitian tersebut juga mendapatkan data bahwa hampir setengah dari responden berisiko tinggi dan medium telah tinggal sendirian selama lebih dari 10 tahun, sebanyak 18,5% pernah punya rencana mengakhiri nyawa sendiri dan 6,4% di antaranya sudah pernah mencoba dan gagal.

Di Korea Selatan, mereka yang meninggal 'godoksa' jumlahnya meningkat dari tahun ke tahun di mana usia lansia 60 ke atas paling banyak yang mengalami. 

Jumlah warga Korea Selatan yang tinggal sendirian saat ini ada sebanyak 34,5% yang setiap tahunnya mengalami peningkatan. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB