Berita , D.I Yogyakarta

Akibat Diguncang Gempa, Muncul Sumber Air di Lahan Milik Warga di Gunungkidul

profile picture Pandu S
Pandu S
Akibat Diguncang Gempa, Muncul Sumber Air di Lahan Milik Warga di Gunungkidul
Wardilah Saat Menunjukkan Lokasi Munculnya Sumber Air di Lahannya. (Foto: Hariane/Pandu)

HARIANE - Masyarakat di Kabupaten Gunungkidul dihebohkan dengan munculnya sumber air di sebuah lahan pertanian yang berlokasi di Padukuhan Siraman II, Kalurahan Siraman, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul. Warga setempat menduga, munculnya sumber air tersebut berasal dari retakan bawah tanah yang muncul akibat guncangan gempa bumi beberapa waktu lalu.

Sumber air yang ada di lahan milik Wagiyono itu sudah muncul sejak dua pekan yang lalu.

Awalnya, sumber air tersebut pertama kali ditemukan ketika pemilik lahan merasa penasaran karena tanah di lahan miliknya basah selama beberapa hari. Pada saat itu, wilayah tersebut juga pasca diguncang gempa bumi.

"Dua minggu yang lalu, setelah gempa ada retakan dari sisi barat ke timur. Lalu muncul tanah basah," kata kakak pemilik lahan, Wardilah, saat ditemui, Senin (7/10/2024).

Merasa penasaran, Wagiyono kemudian menggali tanah yang basah tersebut dan ditemukan rembesan air. Penggalian kemudian juga dilakukan di beberapa titik tanah.

Saat ini, lubang tersebut memiliki lebar sekitar 1 meter dengan kedalaman sekitar 30 sentimeter. Lubang tersebut dibiarkan dalam kondisi air terus mengalir hingga menggenang.

"Setiap sore atau pagi, saya ambil untuk menyirami tanaman. Memang berkurang airnya, tetapi beberapa saat kemudian muncul kembali, ya segitu terus," tambah Wardilah.

Dari kemunculan sumber air tersebut, lanjut Wardilah, dia mempunyai rencana untuk menanam sayuran dan buah-buahan di sekitar sumber air. Jika airnya terus mengalir dalam jangka waktu yang lama, dia juga akan membuat kolam untuk menampung air tersebut.

"Beberapa waktu lalu sudah ada yang datang dari PDAM dan DLH (Dinas Lingkungan Hidup) Gunungkidul ke sini," ujarnya.

Terpisah, Kepala DLH Gunungkidul, Harry Sukmono, mengatakan bahwa pihaknya sudah datang ke lokasi pada hari Sabtu (5/10/2024) lalu untuk melakukan pemeriksaan awal.

"Dari pemeriksaan awal, airnya aman. Kemungkinan rembesan dari sumber air yang lain," ucapnya.

Sementara itu, Direktur Umum PDAM Tirta Handayani Gunungkidul, Sulistyo Aribowo, menjelaskan bahwa pihaknya juga telah melakukan pengecekan di lokasi dan memastikan bahwa air tersebut bukan berasal dari pipa PDAM.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Beda Pengakuan, Begini Kata Orang yang Sempat Akan Bantu Mbah Tupon Pisah Sertifikat ...

Beda Pengakuan, Begini Kata Orang yang Sempat Akan Bantu Mbah Tupon Pisah Sertifikat ...

Senin, 28 April 2025
Ditinggal ke Luar Kota, Emas dan Uang Tunai Warga Gunungkidul Raib

Ditinggal ke Luar Kota, Emas dan Uang Tunai Warga Gunungkidul Raib

Senin, 28 April 2025
Namanya Dicatut Kasus Tanah Milik Mbah Tupon, Begini Kata Eks DPRD Bantul

Namanya Dicatut Kasus Tanah Milik Mbah Tupon, Begini Kata Eks DPRD Bantul

Senin, 28 April 2025
Cuaca Panas Terik di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Cuaca Panas Terik di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Senin, 28 April 2025
Ramai Soal Debt Collector, Polisi Buka Aduan Jika Warga Dapatkan Ancaman

Ramai Soal Debt Collector, Polisi Buka Aduan Jika Warga Dapatkan Ancaman

Senin, 28 April 2025
Kasus Pengacara Bawa Senpi Ilegal di Jakpus : Positif Narkoba dan Terlibat Laka

Kasus Pengacara Bawa Senpi Ilegal di Jakpus : Positif Narkoba dan Terlibat Laka

Senin, 28 April 2025
Tinjau Makan Bergizi Gratis di Gunungkidul, Begini Tanggapan Pangdam IV/Diponegoro

Tinjau Makan Bergizi Gratis di Gunungkidul, Begini Tanggapan Pangdam IV/Diponegoro

Senin, 28 April 2025
Jasad Pria Tenggelam di Sungai Progo Bantul Ditemukan 5,9 KM dari TKP

Jasad Pria Tenggelam di Sungai Progo Bantul Ditemukan 5,9 KM dari TKP

Senin, 28 April 2025
Pemkab Bantul Bakal Beri Bantuan Hukum untuk Mbah Tupon

Pemkab Bantul Bakal Beri Bantuan Hukum untuk Mbah Tupon

Senin, 28 April 2025
Jelang Keberangkatan, 66 Tenaga Kesehatan dan 323 Petugas Haji 2025 Bertolak ke Tanah ...

Jelang Keberangkatan, 66 Tenaga Kesehatan dan 323 Petugas Haji 2025 Bertolak ke Tanah ...

Senin, 28 April 2025