Berita , Ekbis

Cadangan Devisa Turun, Neraca Impor Masih Aman untuk 6 Bulan ke Depan

profile picture Tim Red 2
Tim Red 2
Cadangan Devisa Turun, Neraca Impor Masih Aman untuk 6 Bulan ke Depan
Pembiayaan import dan pembayaran utang luar negeri masih aman meski cadangan devisa menurun. ( Ilustrasi: Pexels / Tom Fisk)

HARIANE - Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Agustus 2023 ini berada di angka 137,1 miliar dolar AS. 

Angka ini sedikit menurun dibandingkan dengan posisi pada akhir Juli 2023 sebesar 137,7 miliar dolar AS. 

"Penurunan posisi cadangan devisa tersebut antara lain dipengaruhi oleh pembayaran utang luar negeri pemerintah," ujar Direktur EKsekutif Departement Komunikasi Bank Indonesia, Kamis 7 September 2023. 

Faktor lain yang mempengaruhi penurunan posisi cadangan devisa ini adalah kebutuhan untuk stabilisasi nilai tukar Rupiah sejalan dengan meningkatnya ketidakpastian pasar keuangan global.

Sebagaimana diketahui, cadangan devisa yang cukup dapat membantu negara mengimpor barang dan layanan yang dibutuhkan untuk pertumbuhan ekonomi.

Di sisi lain, cadangan devisa yang rendah dapat membatasi kemampuan negara untuk mengimpor, yang dapat mempengaruhi sektor-sektor yang bergantung pada impor.

Namun dengan posisi cadangan devisa saat ini, neraca import dipastikan masih aman. Sebab, posisi devisa saat ini setara dengan pembiayaan 6,2 bulan impor atau 6,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Selain itu, cadangan devisa ini juga masih berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor. 

Bank Indonesia menilai, cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

Lebih lanjut dikatakan, Bank Indonesia memandang cadangan devisa akan tetap memadai ke depannya.

Anggapan ini didukung dengan terjaganya stabilitas dan prospek ekonomi.

Hal ini juga sejalan dengan tindakan yang diambil oleh Bank Indonesia untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan guna mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis Kulon Progo Dapatkan Evaluasi

Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis Kulon Progo Dapatkan Evaluasi

Sabtu, 18 Januari 2025 21:15 WIB
Dapat 11 Ribu Dosis Vaksin PMK, Pemda DIY Percepat Vaksinasi

Dapat 11 Ribu Dosis Vaksin PMK, Pemda DIY Percepat Vaksinasi

Sabtu, 18 Januari 2025 21:07 WIB
Kecelakaan di Magelang Hari ini, Kepala Pemotor Hampir Terlindas Mobil

Kecelakaan di Magelang Hari ini, Kepala Pemotor Hampir Terlindas Mobil

Sabtu, 18 Januari 2025 21:05 WIB
Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Sabtu, 18 Januari 2025 17:45 WIB
Tabrakan Motor vs Sepeda Listrik di Demak Memakan Korban Jiwa, Begini Kronologinya

Tabrakan Motor vs Sepeda Listrik di Demak Memakan Korban Jiwa, Begini Kronologinya

Sabtu, 18 Januari 2025 16:16 WIB
Kabar Gembira! Jamaah Indonesia Tak Menempati Mina Jadid saat Puncak Haji

Kabar Gembira! Jamaah Indonesia Tak Menempati Mina Jadid saat Puncak Haji

Sabtu, 18 Januari 2025 15:20 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Sabtu, 18 Januari 2025 10:36 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Sabtu, 18 Januari 2025 10:35 WIB
DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

Sabtu, 18 Januari 2025 08:22 WIB
Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Jumat, 17 Januari 2025 21:54 WIB