Jadi apa-apa yang ditulisnya memanglah lekat dengan apa yang sudah dia rasakan sendiri. Walaupun begitu, jika harus menjawab pertanyaan awal, novel itu pengalaman pribadi apa bukan, maka jawabannya akan serba salah dan serba benar.
Jika dijawab iya, maka akan mendapatkan ‘cie cie...’ walaupun alur hidup penulis bukan seperti dalam novel.
Namun jika dijawab tidak, maka akan mendapat ‘bohong ah...’ karena memang penulis pernah melewati momen-momen dalam cerita tersebut.
Dan jawaban yang paling pas dan memuaskan akan diketahui penanya jika ia, mengalami sendiri menjadi penulis novel lebih dari satu. Lakok berat? Begitulah....
Wal akhir, sebagai kenang-kenangan, saya akhirnya berfoto bersama buah cinta Ning Alin dan Gus Birru. Koyone cocok dadi calon mantu. Lho, kok...
Jogja, 21 Mei 2023
Penulis: Zaki Zarung (Penulis Buku, Pegiat Sastra)
Semua isi tulisan Opini dan konsekuensi hukumnya merupakan tanggungjawab penulis.