Berita , D.I Yogyakarta

Cerita Ibu Korban Keracunan Takji di Pandak Bantul: Kondisinya Aneh

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Cerita Ibu Korban Keracunan Takji di Pandak Bantul: Kondisinya Aneh
Masjid Al-Ichsan, lokasi tempat buka bersama takji yang diduga membuat puluhan warga keracunan. (Foto: Hariane /Yohanes Angga).

HARIANE - Puluhan warga dilaporkan mengalami gejala keracunan usai menyantap takjil buka bersama di salah satu masjid di Dusun Jodog, Kalurahan Gilangharjo, Kapanewon Pandak, Bantul. Para korban mengeluh mual, muntah dan diare.

Ibu dari salah satu korban keracunan Ifah Rohana (36) menuturkan, kejadian ini bermula saat anaknya ikut dalam kegiatan di masjid pada hari Sabtu 15 Maret 2025. Dalam acara itu, anaknya membawa pulang takjil satu kotak rice bowl.

"Anak saya makan di rumah. Isinya itu ada nasi sama telur mata sapi, terus ada saus dan taburan biji wijen," katanya ditemui di rumahnya, Selasa 18 Maret 2025.

Setelah itu, belum ada reaksi yang dirasakan. Baru pada Minggu 16 Maret 2025 sore, anaknya mengeluh pusing, mual serta badan lemas. Pada Minggu malam, kondisinya semakin parah sehingga ia memutuskan membawa anaknya ke klinik terdekat.

"Awalnya saya kira cuma masuk angin biasa, tapi kok Minggu malam itu anak saya itu kondisinya aneh. Muntah tapi nggak kerasa, tiduran gitu tiba-tiba muntah, terus kayak nggak sadar gitu," tuturnya.

"Terus saya sempat tanya juga ke tetangga, anaknya ikut ke masjid apa enggak. Ternyata ada yang ikut terus ngeluh gejala yang sama," imbuhnya.

Berbekal informasi itu, Ifah menduga ada sesuatu yang membuat anaknya mengalami kondisi tersebut. Ia mengira anaknya keracunan takjil yang didapatkan dari masjid.

"Saya mikirnya kalau misal gara-gara makanan dari rumah yang saya masak, otomatis yang kena pasti sekeluarga. Tapi ini yang kena cuma anak. Terus saya sama bapak saya sempat makan, itu sempat diare juga," ujarnya.

Sehari berselang, ia juga menerima informasi dari takmir masjid setempat yang menyatakan adanya dugaan keracunan makanan. Hal itu disampaikan merujuk dari informasi pemeriksaan beberapa korban di RS UII Srandakan.

"Ternyata ada yang sudah dirawat di RS UII juga, katanya karena keracunan makanan," tuturnya.

Ifah mengatakan, makanan tersebut memang disediakan oleh warga untuk menu berbuka puasa. Namun, makanan itu dipesan dari catering dari wilayah luar.

"Kalau biasanya kan buat sendiri, kelompok. Kalau misal pesan itu yang buat juga warga sekitar. Tapi kalau kemarin ini katanya dari catering, dari Sewon," katanya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 30 Mei 2025 Naik Rp 26.000 per ...

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 30 Mei 2025 Naik Rp 26.000 per ...

Jumat, 30 Mei 2025
Mantap! Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 30 Mei 2025 Naik Drastis

Mantap! Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 30 Mei 2025 Naik Drastis

Jumat, 30 Mei 2025
Capaian 100 Hari Kerja, Bupati-Wakil Bupati Bantul Pamer Hasil Pembangunan Infrastruktur

Capaian 100 Hari Kerja, Bupati-Wakil Bupati Bantul Pamer Hasil Pembangunan Infrastruktur

Kamis, 29 Mei 2025
ISI Yogyakarta Buka Pendaftaran Mahasiswa Jalur Mandiri, Kuota 30 Persen

ISI Yogyakarta Buka Pendaftaran Mahasiswa Jalur Mandiri, Kuota 30 Persen

Kamis, 29 Mei 2025
Tidak Kuat Menanjak, Bus Rombongan SMA 1 Banguntapan Terperosok Saat Akan Takziah Ke ...

Tidak Kuat Menanjak, Bus Rombongan SMA 1 Banguntapan Terperosok Saat Akan Takziah Ke ...

Kamis, 29 Mei 2025
Kecelakaan Maut di Jalan Parangtritis Bantul, Pengendara Motor Tewas Diseruduk Bus

Kecelakaan Maut di Jalan Parangtritis Bantul, Pengendara Motor Tewas Diseruduk Bus

Kamis, 29 Mei 2025
Buka Jalur Baru, Dishub Bantul Mau Tambah Armada Bus Sekolah Gratis

Buka Jalur Baru, Dishub Bantul Mau Tambah Armada Bus Sekolah Gratis

Kamis, 29 Mei 2025
Demi Keselamatan dan Kenyamanan, Arab Saudi Imbau Jemaah Patuhi 9 Imbauan ini

Demi Keselamatan dan Kenyamanan, Arab Saudi Imbau Jemaah Patuhi 9 Imbauan ini

Kamis, 29 Mei 2025
Daftar Jemaah Haji Berangkat 30 Mei 2025, Cek Juga Jam Keberangkatannya Disini

Daftar Jemaah Haji Berangkat 30 Mei 2025, Cek Juga Jam Keberangkatannya Disini

Kamis, 29 Mei 2025
Pemilik Bangunan Liar di Pantai Drini dan Besole Ikhlas Bongkar Sendiri Bangunannya, Minta ...

Pemilik Bangunan Liar di Pantai Drini dan Besole Ikhlas Bongkar Sendiri Bangunannya, Minta ...

Kamis, 29 Mei 2025