CNN Indonesia Minta Maaf Soal Real Count Pilpres 2024: Salah Input Data

profile picture Indah Safitri
Indah Safitri
CNN Indonesia minta maaf soal real count pilpres 2024
Redaksi CNN Indonesia minta maaf soal real count pilpres 2024. (Foto: Laman Resmi/KPU)

HARIANE - Redaksi CNN Indonesia minta maaf soal real count pilpres 2024 yang ditayangkan kemarin hingga membuat heboh netizen.

Pasalnya angka real count yang ditayangkan oleh CNN berbanding terbalik dengan website KPU sehingga hal tersebut menjadi pusat perhatian masyarakat.

Terjadi pro kontra di antara masyarakat khususnya para pendukung masing-masing paslon, baik pendukung paslon 1, 2 maupun 3 soal real count tersebut.

Klarifikasi CNN Indonesia Terkait Salah Input Data Real Count 

Dikutip dari akun Instagram @infokrw yang telah memaparkan bahwa pihak CNN Indonesia telah memberikan klarifikasi dan permintaan maaf karena telah salah memasukkan data real count pilpres 2024.

Dalam klarifikasinya tersebut, dijelaskan bahwa pihak CNN keliru dan salah dalam memasukkan angka real count dari masing-masing paslon.

"Redaksi meminta maaf atas terjadinya kesalahan input dalam penyajian angka asli hasil hitung real count Pilpres di layar CNN Indonesia TV pada Selasa 20 Februari sekitar pukul 12.24 WIB. Kesalahan telah diperbaiki segera saat itu juga. Fokus kami selanjutnya adalah memastikan tidak ada peluang sistem mengulang kesalahan yang sama. Terima kasih atas perhatian pemirsa dan pembaca terkait hal ini," tulis redaksi CNN Indonesia.

Pihak CNN juga memaparkan bahwa kesalahan tersebut dipastikan tidak akan terulang kembali sehingga redaksi CNN meminta maaf atas kekeliruan yang terjadi.

Sebelumnya, pada hari Selasa kemarin tepatnya pukul 12.24 WIB pihak CNN Indonesia menayangkan angka real count pilpres 2024 yang membuat masyarakat terkejut.

Pasalnya angka tersebut berbeda dengan hasil real count yang beredar khususnya pada website resmi Komisi Pemilihan Umum atau KPU.

Pada penayangan hasil real count tersebut, tertulis bahwa pasangan nomor urut 1 yaitu Anies dan Cak Imin memperoleh suara sebanyak 57,34%, Prabowo Ghibran 23,69% dan Ganjar Mahfud 16,69%.

Sedangkan dalam website resmi KPU, justru perolehan angka paslon 1 dan 2 itu terbalik.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Sabtu, 18 Januari 2025 17:45 WIB
Tabrakan Motor vs Sepeda Listrik di Demak Memakan Korban Jiwa, Begini Kronologinya

Tabrakan Motor vs Sepeda Listrik di Demak Memakan Korban Jiwa, Begini Kronologinya

Sabtu, 18 Januari 2025 16:16 WIB
Kabar Gembira! Jamaah Indonesia Tak Menempati Mina Jadid saat Puncak Haji

Kabar Gembira! Jamaah Indonesia Tak Menempati Mina Jadid saat Puncak Haji

Sabtu, 18 Januari 2025 15:20 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Sabtu, 18 Januari 2025 10:36 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Sabtu, 18 Januari 2025 10:35 WIB
DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

Sabtu, 18 Januari 2025 08:22 WIB
Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Jumat, 17 Januari 2025 21:54 WIB
Hasil Kualifikasi Piala Asia Futsal Wanita 2025: Indonesia Cukur India 6-0

Hasil Kualifikasi Piala Asia Futsal Wanita 2025: Indonesia Cukur India 6-0

Jumat, 17 Januari 2025 18:42 WIB
Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Ajukan Permohonan, Polisi Tangguhkan Penahanan

Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Ajukan Permohonan, Polisi Tangguhkan Penahanan

Jumat, 17 Januari 2025 16:55 WIB
Guru Besar UGM Setujui Usulan Program MBG Pakai Dana Zakat, Asalkan Akuntanbilitasnya Tetap ...

Guru Besar UGM Setujui Usulan Program MBG Pakai Dana Zakat, Asalkan Akuntanbilitasnya Tetap ...

Jumat, 17 Januari 2025 15:54 WIB