Berita

Cuaca Panas Terik di DIY, Ini Penjelasan BMKG

profile picture RAMADHANI
RAMADHANI
Cuaca Panas Terik di DIY, Ini Penjelasan BMKG
Ilustrasi suhu udara. Foto : (Pixabay - geralt).

HARIANE – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut seluruh wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengalami cuaca panas terik yang begitu menyengat selama beberapa hari terakhir.

Hal tersebut dikarenakan monsun Asia mulai melemah dan monsun Australia mulai aktif, sehingga mengindikasikan sedang terjadi peralihan musim dari musim penghujan ke musim kemarau.

"Monsun Australia ini bersifat kering yang berakibat pada cuaca siang hingga sore hari cenderung terik diiringi dengan peningkatan suhu," kata Prakirawan BMKG DIY, Hendy Andriyanto saat dihubungi, Senin (28/04/2025).

Menurutnya, peningkatan suhu udara ini berdampak pada intensitas curah hujan di daerah. Akan tetapi, keadaannya belum sepenuhnya stabil, sebab saat ini pola transisi musim masih berlangsung.

Sehingga bisa saja pagi hingga sore panas terik, kemudian di malam harinya justru terjadi hujan ringan ataupun hujan lebat.

Berdasarkan pencermatan yang dilakukan, suhu di masing-masing kabupaten di DIY bervariasi, berkisar dari 22 derajat Celsius sampai dengan 33 derajat Celsius.

Ia mengimbau kepada masyarakat di DIY untuk selalu memperbarui informasi cuaca terkini melalui situs resmi BMKG, aplikasi InfoBMKG, atau media sosial @infoBMKG.

Selain itu, pada kondisi cuaca seperti ini masyarakat diminta memperhatikan pola makan yang sehat dan bergizi. Sebab perubahan suhu yang drastis dapat mempengaruhi daya tahan tubuh.

"Kemudian waspadai perubahan cuaca yang cepat, terutama saat pagi hingga siang hari yang panas dapat diikuti hujan deras pada sore atau malam hari. Amankan lingkungan sekitar, pastikan tidak ada benda yang mudah terbawa angin kencang, dan saat terjadi hujan hindari berteduh di bawah pohon atau baliho yang rapuh," tandasnya.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta memprediksi musim kemarau di Bumi Handayani akan mulai pada dasarian III April 2025, meliputi wilayah Gedangsari, Patuk, Nglipar, Ngawen, Semin, Ponjong, dan sebagian Karangmojo.

Selanjutnya, pada Dasarian I (awal) Mei, kemarau akan masuk di wilayah Gunungkidul bagian tengah dan selatan seperti Playen, Wonosari, Paliyan, Saptosari, Tanjungsari, Tepus, Girisubo, Rongkop, sebagian Karangmojo, dan Ponjong.

"Musim kemarau tahun ini diprakirakan netral, tetapi sifat hujannya atas normal sehingga lebih basah daripada biasanya. Puncak kemarau diprediksi akan terjadi pada Juli mendatang dan akhir musim kemarau diprediksi akan terjadi pada Dasarian III September sampai dengan Dasarian II Oktober 2025," ucap Kepala Stasiun Klimatologi DIY, Reni Kraningtyas.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Ini Akibatnya Jika mengirim Hewan Tanpa Dokumen Melalui Bandara

Ini Akibatnya Jika mengirim Hewan Tanpa Dokumen Melalui Bandara

Senin, 28 April 2025
Diduga Jadi Korban Tabrak Lari di Jalan Jogja-Wonosari, Pemotor Cidera Kepala Berat

Diduga Jadi Korban Tabrak Lari di Jalan Jogja-Wonosari, Pemotor Cidera Kepala Berat

Senin, 28 April 2025
Korban Tenggelam Sungai Progo Berhasil Ditemukan

Korban Tenggelam Sungai Progo Berhasil Ditemukan

Senin, 28 April 2025
Pemerintah Kalurahan Didorong Lakukan Reformasi

Pemerintah Kalurahan Didorong Lakukan Reformasi

Senin, 28 April 2025
Penampakan Kantor Notaris di Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Tutup-Temuan Surat Permintaan Pengembalian ...

Penampakan Kantor Notaris di Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Tutup-Temuan Surat Permintaan Pengembalian ...

Senin, 28 April 2025
Warga Sedayu Korban Tenggelam di Sungai Progo Bantul Ditemukan Tak Bernyawa

Warga Sedayu Korban Tenggelam di Sungai Progo Bantul Ditemukan Tak Bernyawa

Senin, 28 April 2025
Satresnarkoba Polresta Yogyakarta Tangkap 10 Tersangka Kasus Narkoba Selama Sebulan

Satresnarkoba Polresta Yogyakarta Tangkap 10 Tersangka Kasus Narkoba Selama Sebulan

Senin, 28 April 2025
Timbulkan Bau Tak Sedap, Warga Tolak Perluasan ITF Pasar Niten Bantul

Timbulkan Bau Tak Sedap, Warga Tolak Perluasan ITF Pasar Niten Bantul

Senin, 28 April 2025
Puluhan Pelajar Gunungkidul Daftarkan Diri Jadi Calon Siswa Sekolah Rakyat

Puluhan Pelajar Gunungkidul Daftarkan Diri Jadi Calon Siswa Sekolah Rakyat

Senin, 28 April 2025
Beda Pengakuan, Begini Kata Orang yang Sempat Akan Bantu Mbah Tupon Pisah Sertifikat ...

Beda Pengakuan, Begini Kata Orang yang Sempat Akan Bantu Mbah Tupon Pisah Sertifikat ...

Senin, 28 April 2025