Berita

Dibuat dari Dalam Lapas, Produk Warga Binaan Ini Laku Keras

profile picture RAMADHANI
RAMADHANI
Mengintip Aktivitas Warga Binaan Lapas Perempuan Yang Menghasilkan Berbagai Produk Bernilai Jual
Kepala Lapas Perempuan Kelas IIB Yogyakarta, Evi Loliancy menunjukkan hasil karya para warga binaan. (Foto : Hariane/Ramadhani).

HARIANE--Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP) Kelas IIB Wonosari saat ini dihuni oleh ratusan warga binaan yang tengah menjalani masa hukumannya serta menunggu putusan pengadilan.

Berbagai kegiatan positif diikuti oleh para warga binaan selama berada di Lapas. Mulai dari mengasah kemampuan mereka hingga melakukan hal-hal yang sekiranya menghasilkan rupiah untuk mencukupi kebutuhan mereka selama menjalani masa hukuman.

Sedikit mengintip aktivitas para warga binaan, setiap harinya kegiatan dimulai sekitar pukul 04.00 WIB.

Setelah bangun para warga binaan ini beberes tempat tidur masing-masing, baru kemudian setelah mendengar adzan Subuh para warga binaan yang beragama muslim mengikuti ibadah Sholat Subuh.

Usai beribadah, kembali melakukan kegiatan bersih-bersih di blok atau ruangan mereka.

Setelah semuanya selesai, para warga binaan mulai beraktivitas dan berkarya. Beberapa dari mereka ada yang mempersiapkan diri untuk membantu juru masak menyiapkan sarapan para warga binaan.

Beberapa dari mereka ada yang mandi, mencuci atau pun melakukan aktivitas ringan di pagi hari kemudian sarapan.

Barulah kemudian beraktivitas mengembangkan bakat dan skill mereka di Balai Latihan Kerja. Beberapa ada yang membatik, melukis, membuat kerajinan, memasak makanan ringan untuk dijual kembali dan lain sebagainya.

Ada pula yang semakin memperdalam pengetahuan keagamaan di tempat ibadah di dalam LPP ini.

“Di balai latihan kerja ini memang ada beberapa bidang yang bisa mereka ikuti untuk mengasah kemampuan mereka,” terang Kepala Lapas Perempuan Kelas IIB Wonosari, Evy Loliancy.

Kreatifitas para warga binaan ini diasah betul di dalam Lapas. Ia mencontohkan, hasil batik tulis mereka seringkali diikutsertakan dalam kegiatan pameran.

Ternyata produk mereka pun laku keras di kalangan tertentu dengan harga mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Kecelakaan Tunggal di Gunungkidul, Pesepeda Asal Bantul Meninggal Dunia

Kecelakaan Tunggal di Gunungkidul, Pesepeda Asal Bantul Meninggal Dunia

Sabtu, 19 April 2025
Puluhan Ribu Jemaah Haji 2025 Ikut Murur dan Tanazul, Begini Skemanya

Puluhan Ribu Jemaah Haji 2025 Ikut Murur dan Tanazul, Begini Skemanya

Sabtu, 19 April 2025
Hilang Kendali, Mobil Listrik Tabrak Puluhan Motor di Sunter Jakut

Hilang Kendali, Mobil Listrik Tabrak Puluhan Motor di Sunter Jakut

Sabtu, 19 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 19 April 2025 Mulai Naik atau Turun ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 19 April 2025 Mulai Naik atau Turun ...

Sabtu, 19 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 19 April 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 19 April 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Sabtu, 19 April 2025
Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Jumat, 18 April 2025
Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Jumat, 18 April 2025
Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Jumat, 18 April 2025