Berita , D.I Yogyakarta , Ekbis
Dorong Pelajar Gemar Menabung, CIMB Niaga Beri Pelatihan Literasi Keuangan di STEMBAYO Bareng OJK
HARIANE - Puluhan pelajar di STM Pembangunan Yogyakarta (STEMBAYO) mengikuti Tour de Bank yang digelar oleh Bank CIMB Niaga dengan berkolaborasi bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) DIY pada Jumat, 16, Agustus, 2024.
Diadakannya kegiatan ini juga bertepatan dengan Hari Indonesia Menabung, yang bertujuan memberikan literasi keuangan kepada generasi muda agar pintar mengelola finansial.
Deputi Direktur Pengawasan Perilaku PUJK, Edukasi, Perlindungan Konsumen dan Layanan Manajamen Strategis OJK DIY, Dinavia Tri Riandari mengatakan, pelajar menjadi sasaran literasi yang tepat.
Sehingga, gerakan Tour de Bank oleh CIMB Niaga ini sangatlah penting untuk mengenalkan literasi keuangan sedini mungkin.
"Ini menjadi penting untuk mengedukasi keuangan. Kalau mereka bisa menyusun keuangan dengan baik semoga bisa lebih baik masa depannya. Anak-anak ini akan punya penghasilan dan harapannya mereka bisa menabung, juga berinvestasi untuk masa depan mereka," kata dia.
Apalagi, kata dia, anak-anak muda cenderung belum bisa memilah mana yang harus diprioritaskan dan tidak.
Ia melihat anak-anak usia pelajar lebih mudah terpengaruh dan mengikuti tren karena viral. Padahal, dengan mendapat informasi dan pendidikan tepat, maka mereka bisa menjadi lebih produktif dan efisien.
"Apalagi mereka itu kan, FOMO. Harapannya dengan bank masuk sekolah, literasi berjalan, maka setelah lulus sekolah dan punya penghasilan sendiri bisa digunakan dengan baik. Termasuk untuk investasi, mereka harus bisa memahami," ujarnya.
Community Development Head CIMB Niaga, Astrid Chandrasari mengatakan, sejak 2011 lalu pihaknya telah menjangkau lebih dari 90 ribu pelajar di seluruh wilayah Indonesia.
Menurutnya, kegiatan ini juga sebagai implementasi dukungan progam satu rekening satu pelajar (KEJAR) dari OJK.
"Sampai Juni 2024, program ini sudah menjangkau 90.658 pelajar di berbagai kota di Indonesia. Di tahun 2023, program ini juga sukses menjangkau 27 kota dan jumlah peserta 7.646 pelajar dari 84 sekolah, serta berhasil membuka 1.945 rekening tabungan baru pelajar," ucapnya.
Di tahun 2024 ini, lanjutnya, program literasi dan inklusi keuangan akan berlanjut di 20 kota, termasuk Yogyakarta.